PEMANFAATAN LIMBAH KARBID SEBAGAI FILLER UNTUK CAMPURAN BETON ASPAL TERHADAP KARAKTERISTIK SPLIT MASTIC ASPHALT (SMA)

Ekaprasetia, Floriana Natalia (2004) PEMANFAATAN LIMBAH KARBID SEBAGAI FILLER UNTUK CAMPURAN BETON ASPAL TERHADAP KARAKTERISTIK SPLIT MASTIC ASPHALT (SMA). S1 thesis, UAJY.

[img] Text (Halaman Judul)
0TS09499.pdf

Download (234kB)
[img] Text (Bab I)
1TS09499.pdf

Download (78kB)
[img] Text (Bab II)
2TS09499.pdf

Download (254kB)
[img] Text (Bab III)
3TS09499.pdf

Download (161kB)
[img] Text (Bab IV)
4TS09499.pdf

Download (47kB)
[img] Text (Bab V)
5TS09499.pdf
Restricted to Registered users only

Download (240kB)
[img] Text (Bab VI)
6TS09499.pdf
Restricted to Registered users only

Download (344kB)
[img] Text (Bab VII)
7TS09499.pdf

Download (835kB)

Abstract

Split Mastic Asphalt (SMA) merupakan suatu jenis konstruksi lapis perkerasan campuran panas dengan gradasi terbuka, yang tersusun oleh Split (agregat kasar) dengan prosentase tinggi (± 75%), Mastik aspal (agregat halus, filler, dan bahan ikat aspal). Dalam penerapannya ditambah dengan bahan additive berupa Road C el 50 yang berfungsi sebagai bahan stabilitasi aspal. Split Mastic Asphalt grading 0/11 menggunakan agregat berukuran butir maksimum 11 mm dan umumnya dipakai dalarn pembuatan lapis aus untuk jalan baru. Pada penelitian ini yang ditinjau adalah periggunaan limbah karbid sebagai filler pada Split Mastic Asphalt dengan menggunakan kriteria density, Void !Filled With Asphalt (VFWA), Void In1'he Mix (VITM), stabilitas,./low, dan Marshall Quotient (MQ). Penelitian dilaksanakan dengan melakukan pengujian Marshall pada beberapa variasi benda uji yang dibuat. Penambahan limbah karbid pada benda uji adalah 9,5 %, 1 0,5 %, 11,5 %, dan 1 2,5% dari berat total campuran dengan bahan tambah Road C'el - 50 sebesar 0,3 %. Kadar aspal untuk masing-masing variasi adalah 6 %, 6,5 %, 7 %, dan 7,5 %. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa density, Void Filled With Asphalt (VFWA),stabilitas, dan Marshall Quotient (MQ) meningkat akibat penambahan limbah karbid tersebut, sedangkan Void In The Mix (VITM) dan flow mengalarni penurunan. Data peninjauan terhadap semua kriteria disain Marshall diperoleh benda uji yang memenuhi spesifikasi yaitu pada penambahan limbah karbid 1 2,5 % dan pada kadar aspal 7,5 %.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Density, Void h'illed With Asphalt (VFWA), Void In The Mix (VITM), stabilitas, flow, Marshall Quotient (MQ)
Subjects: Sipil > Transportasi
Sipil > Transportasi
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 14 Sep 2016 11:23
Last Modified: 14 Sep 2016 11:23
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/10333

Actions (login required)

View Item View Item