AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL DAN HEKSANA DAUN BANGLE (Zingiber cassumunarRoxb.) TERHADAP Eschericia coli DAN Staphylococcus aureus

Sari, M. Anindya Puspita (2016) AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL DAN HEKSANA DAUN BANGLE (Zingiber cassumunarRoxb.) TERHADAP Eschericia coli DAN Staphylococcus aureus. S1 thesis, UAJY.

[img] Text (Halaman Judul)
0BL01243.pdf

Download (2MB)
[img] Text (BAB I)
1BL01243.pdf

Download (286kB)
[img] Text (BAB II)
2BL01243.pdf

Download (393kB)
[img] Text (BAB III)
3BL01243.pdf
Restricted to Registered users only

Download (368kB)
[img] Text (BAB IV)
4BL01243.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (BAB V)
5BL01243.pdf

Download (1MB)

Abstract

Rimpang bangle (Zingiver cassumunar)secara tradisional dapat digunakan untuk obat diare dan digunakan sebagai larutan pembersih untuk penyakit kulit karena aktivitas antibakterinya terhadap Escherichia coli dan Staphylococcus aureus yang merupakan bakteri penyebab diare dan infeksi kulit. Aktivitas antibakteri rimpang bangle terhadap E. coli dan S. aureus dapat meningkatkan penggunaan bangle sebagai agen antibakteri alami. Daun bangle diketahui memiliki aktivitas antibakteri moderat terhadap E. coli dan S. aureus, oleh sebab itu dilakukan uji aktivitas antibakteri daun bangle yang diekstrak menggunakan etanol dan heksana untuk memaksimalkan ekstraksi fitokimia yang berpotensi sebagai antibakteri. Rendemen ekstrak etanol sebesar 3,994% dan ekstrak heksana sebesar2,581%.Uji fitokimia menunjukkan bahwa ektrak etanol dan heksana daun bangle mengandung alkaloid, flavonoid, terpenoid, dan steroid. Kedua ekstrak tidak mengandung tanin dan saponin hanya terdapat pada ekstrak etanol. Pengujian aktivitas antibakteri ekstrak menunjukkan bahwa ekstrak etanol dan heksanamemiliki aktivitas antibakteri yang tidak berbeda nyata dari kontrol negatif. Hasil uji GC/MS menunjukkan bahwa kedua ekstrak mengandung komponen utama Neophytadiene, Ambrosin, dan 2-Pentadecanone, 6,10,14- trimethyl- (CAS) 6,10,14 Trimethyl-2-pentadecanone memiliki aktivitas antibakteri kuat terhadap E. coli. Konsentrasi hambat minimum (KHM) ekstrak etanol terhadap E. coli sebesar 90 mg/ml dan terhadap S. aureus sebesar 0,3 mg/ml.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Teknobiologi > Tekno Industri
Divisions: Fakultas Teknobiologi > Biologi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 20 Sep 2016 12:54
Last Modified: 20 Sep 2016 12:54
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/10363

Actions (login required)

View Item View Item