EVALUASI PERENCANAAN SALURAN EKO-DRAINASE PERKOTAAN CONDONG CATUR YOGYAKARTA (STUDI KASUS TITIK GENANGAN DI PERUMAHAN DEPPEN SETURAN)

PUTRA, MARIO ADI (2017) EVALUASI PERENCANAAN SALURAN EKO-DRAINASE PERKOTAAN CONDONG CATUR YOGYAKARTA (STUDI KASUS TITIK GENANGAN DI PERUMAHAN DEPPEN SETURAN). S1 thesis, UAJY.

[img] Text (Halaman Judul)
TS145050.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Bab I)
TS145051.pdf

Download (751kB)
[img] Text (Bab II)
TS145052.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Bab III)
TS145053.pdf
Restricted to Registered users only

Download (775kB)
[img] Text (Bab IV)
TS145054.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] Text (Bab V)
TS145055.pdf

Download (3MB)

Abstract

Pesatnya perkembangan kota Yogyakarta menyebabkan berubahnya karakteristik fisik kota yang menyebabkan semakin banyaknya lahan yang beralih fungsi menjadi tempat permukiman dan lahan resapan yang ada menyebabkan debit air meluap menggenangi sebagian lahan. Terdapat 51 titik genangan yang ada di kawasan perkotaan Yogyakarta. Salah satu titik genangan berada di perumahan Deppen Seturan Desa Condong Catur Kecamatan Depok dengan data kuantitatif genangan tinggi 30-40 cm, luas genangan 0,10 ha, lama genangan 2-3 jam dengan frekuensi 3 kali dalam setahun. Berdasarkan penjelasan di atas, perlu dilakukan evaluasi sistem drainase yang mampu mengontrol debit aliran agar lebih komprehensif dan efisien. Pada Studi ini dilakukan pengumpulan data primer berupa dimensi, kemiringan dan kondisi saluran. Data sekunder meliputi peta daerah,data hujan, dan data tinggi air tanah. Analisis yang dilakukan yaitu perhitungan hidrologi dan hidrolika berupa perhitungan hujan rencana untuk mengevaluasi dan mendesain ulang saluran yang ada. Perencanaan saluran eko-drainase meliputi mendesain sumur, menganalisis kemampuan respan dan mengevaluasi debit resapan terhadap debit limpasan aliran. Tedapat 13 saluran yang tidak mampu menampung debit aliran sehingga perlu dilakukan perubahan dimensi saluran serta penambahan inlet saluran. Hasil hitungan saluran eko-drainase rencana dengan spesifikasi resapan H = 3 m ; D = 0,8 sebanyak 569 resapan yang dibangun setiap 20 m sepanjang saluran dengan periode ulang 2, 5, 10 tahun dapat mereduksi debit aliran total berturut-turut 9,021 %; 6,775 %; 5,997 % yang ada di lokasi studi. Modifikasi desain saluran ekodrainase dapat dilakukan dengan perubahan dimensi sumur dan jarak antar sumur agar lebih mengoptimalkan debit reduksi. Setiap halaman, rumah/bangunan turut mengaplikasikan konsep eko-drainase dengan menerapkan teknologi sumur resapan guna konservasi sumber daya air.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Drainase perkotaan, Eko-drainase, Sumur Resapan, Hidrologi terapan, Hidrolika saluran terbuka, Yogyakarta.
Subjects: Sipil > Struktur
Sipil > Struktur
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 29 Mar 2017 12:42
Last Modified: 29 Mar 2017 12:42
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/11474

Actions (login required)

View Item View Item