Uji Fungsi Ginjal Dan Hati Tikus Putih (Rattus Novergicus Berkenhout, 1769) Galur Wistar Pada Uji Toksisitas Oral Subkronis Filtrat Buah Luwingan (Ficus Hispida L.F.)

Sica, Angevia Merici Purnama (2017) Uji Fungsi Ginjal Dan Hati Tikus Putih (Rattus Novergicus Berkenhout, 1769) Galur Wistar Pada Uji Toksisitas Oral Subkronis Filtrat Buah Luwingan (Ficus Hispida L.F.). S1 thesis, UAJY.

[img] Text (Halaman Judul)
BL014070.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Bab I)
BL014071.pdf

Download (371kB)
[img] Text (Bab II)
BL014072.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Bab III)
BL014073.pdf
Restricted to Registered users only

Download (506kB)
[img] Text (Bab IV)
BL014074.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (Bab V)
BL014075.pdf

Download (1MB)

Abstract

Pengujian toksisitas subkronis filtrat buah luwingan (Ficus hispida) terhadap fungsi ginjal dan hati telah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji fungsi organ ginjal melalui kadar kreatinin dan kadar Blood Urea Nitrogen (BUN), serta fungsi organ hati melalui aktivitas enzim Alanine Aminotransferase (ALT) dan kadar bilirubin (direct bilirubin). Dua puluh ekor tikus putih jantan dan betina galur Wistar dibagi menjadi enam kelompok berdasarkan jenis kelamin yaitu kontrol placebo jantan dan betina, perlakuan filtrat buah luwingan muda jantan dan betina, serta perlakuan filtrat buah luwingan matang jantan dan betina dengan konsentrasi 100 % diberikan sebanyak 1 mL per hari selama 98 hari secara per oral. Hasil penelitian menunjukan buah luwingan mengandung senyawa flavonoid dan saponin. Berat badan tikus jantan dan betina dapat ditekan pertambahannya serta suhu tubuh tetap dipertahankan dalam kondisi normal. Analisis biokimia terhadap plasma darah (kadar kreatinin, BUN, ALT, dan bilirubin) tidak menunjukkan perbedaan nyata pada seluruh kelompok perlakuan. Fluktuasi kadar kreatinin, BUN, ALT, dan bilirubin terjadi namun masih dalam kisaran normal selama 98 hari. Penelitian ini menunjukkan bahwa filtrat buah muda atau matang tidak mengganggu fungsi normal ginjal dan hati selama 98 hari serta konsentrasi 100 % filtrat buah luwingan muda dan matang menunjukkan LOAEL. Buah luwingan memiliki potensi untuk digunakan sebagai pangan fungsional dan obat bahan alam melalui penelitian lanjutan.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Ficus hispida, toksisitas subkronis, fungsi ginjal, fungsi hati.
Subjects: Teknobiologi > Tekno Industri
Divisions: Fakultas Teknobiologi > Biologi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 16 Oct 2017 08:57
Last Modified: 16 Oct 2017 08:57
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/12538

Actions (login required)

View Item View Item