ANALISIS SISTEM PERSEDIAAN DI PROMISE LAND

CHRISRY, ITA (2016) ANALISIS SISTEM PERSEDIAAN DI PROMISE LAND. S1 thesis, UAJY.

[img] Text (ITA CHRISRY)
TI07136.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Penelitian sistem persediaan ini dilakukan di Promise Land, sebuah usaha konveksi yang menerima pemesanan pembuatan baju kaos yang beralamat di di JL. Tantular 397 Pringwulung, Sleman, Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mencaritahu berapa dan kapan pemesanan bahan baku kain dilakukan agar biaya yang dikeluarkan adalah biaya yang minimum dan kain sisa tidak terpakai menjadi berkurang. Jenis kain yang diteliti adalah jenis kain Combed 30s dan jenis warna yang diteliti adalah warna Hitam, Putih, Merah Cabe, Misty Muda, Biru Dongker, Cokelat, Abu Tua, Biru Benhur, Merah Maroon karena jenis kain dan warna inilah yang paling diminati konsumen. Permasalahan persediaan yag terjadi di Promise Land adalah terjadipenumpukanbahanbakukain di gudangdalamwaktu yang lama. Hal tersebut terjadi karena adanya perbedaan tingkat kecerahan warna pada kain meskipun dalam warna dasar yang sama. Setiap kali kain yang dipesan dari supplier diterima oleh Promise Land pasti terjadi perbedaan tingkat kecerahan warna antara kain yang sudah ada di gudang dengan kain yang baru saja datang. Supplier Promise Land ada dua tapi perbedaan tersebut terjadi bukan karena perbedan supplier tetapi karena pengendalian kualitas tingkatkecerahanwarna kedua supplier tersebut yang kurang baik sehingga selalu terjadi perbedaan kontras warna meskipun dalam warna dasar yang sama. Penyelesaian masalah persediaan di Promise Land dilakukan dengan cara simulasi menggunakan Microsoft excel. Dalam simulasi ditetapkan beberapa ketentuan yang kemudian disebut model yang merupakan hasil pengumpulan informasi yang ada di lapangan dan juga merupakan hasil analisis. Beberapa model tersebut menjadi penentu keakuratan skenario yang akan dipilih. Skenario yang dijalankan adalah skenario perubahan ROP (reorder point) dengan ROQ (reorder quantity) tetap dan skenario perubahan ROQ dengan ROP tetap. Indikator pemilihan skenario adalah total biaya minimum. Hasil penelitian ini adalah perubahan ROP dan ROQ untuk beberapa jenis warna sedangkan ada beberapa warna yang hanya ROP atau ROQnya saja berubah bahkan ada yang tidak mengalami perubahan. Berdasarkan hasil simulasi, terjadi perbedaan yang cukup antara total biaya keadaan nyata dan hasil simulasi skenario.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: persediaan, minimasi biaya persediaan, metode simulasi
Subjects: Teknik Industri > Produksi
Divisions: Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 14 Mar 2018 09:18
Last Modified: 14 Mar 2018 09:18
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/14236

Actions (login required)

View Item View Item