LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PENGEMBANGAN GEREJA PAROKI SANTA THERESIA DI SUMPIUH DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR JAWA TROPIS

PUTRI, KRISTINA DEVINA (2016) LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PENGEMBANGAN GEREJA PAROKI SANTA THERESIA DI SUMPIUH DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR JAWA TROPIS. S1 thesis, UAJY.

Text (KRISTINA DEVINA PUTRI) TA14186.pdf Restricted to Repository staff only Download (16MB)

Abstract

Gereja Santa Theresia Sumpiuh merupakan Stasi Sumpiuh dari Paroki Gombong, Keuskupan Purwokerto Gereja Santa Theresia Sumpiuh ini memiliki kapasitas tempat duduk sekitar 134 umat (termasuk koor), sedangkan aula gereja hanya bisa manampung 70 umat. Seiring berjalannya waktu pada tahun 2000 gereja ini sempat mengalami renovasi penambahan ruang-ruang karena fasilitas yang kurang memadahi. Yaitu penambahan fasilitas ruang ganti petugas liturgi dan ruang pengakuan dosa. Di tahun-tahun selanjutnya umat semakin bertambah dan kapasitas pada gereja pun kurang, ditambah fasilitas gereja yang kurang memadahi dan kurang nyaman. Maka di perlukan redesain pada Gereja Stasi ini dan menambah fasilitas yang kurang agar dapat memenuhi kebutuhan semua umat yang ada di Sumpiuh. Penelitian tentang, ”Pengembangan Gereja Paroki Santa Theresia Di Sumpiuh Dengan Pendekatan Arsitektur Jawa Tropis” ini bertujuan agar mendapatkan konsep rancangan Gereja Paroki Santa Theresia di Sumpiuh yang mampu mewadahi dan menampung semua umat dan memiliki suasana sakral dan nyaman di dalam bangunan agar para umat dapat melakukan perayaan ekaristi dengan baik dan tenang dengan mengolah tata ruang dalam bangunan melalui pendekatan arsitektur jawa tropis. Gereja ini di kembangan agar mampu mewadahi semua umat katolik yang ada di Sumpiuh dan menambahkan fasilitas-fasilitas yang belum terpenuhi. Karena Gereja Santa Theresia Sumpiuh ini akan di kembangan menjadi Gereja Paroki. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah menciptakan suasana ruang yang sakral dengan menerapkan konsep jawa dan suasana nyaman dengan pendekatan teori tropis pada bangunan gereja. Tatanan ruang dalam gereja akan di padukan dengan konsep jawa agar menimbulkan kesan sakral dan juga material/ interior yang mendukung kesakralan agar umat dapat berdoa dengan baik dan tenang sehingga umat nyaman jika berada di gereja ini juga material untuk iklim tropis agar mampu memberikan suasana kenyamanan termal pada umat.

Actions (login required)

View Item