ANALISIS KECUKUPAN INFRASTRUKTUR PARIWISATA DI PROVINSI SULAWESI SELATAN : STUDI KASUS KABUPATEN DAERAH TORAJA

RATMADI PAYUNG, FRITSWEL (2017) ANALISIS KECUKUPAN INFRASTRUKTUR PARIWISATA DI PROVINSI SULAWESI SELATAN : STUDI KASUS KABUPATEN DAERAH TORAJA. S1 thesis, UAJY.

[img] Text (FRITSWEL RATMADI PAYUNG)
TS14685.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (11MB)

Abstract

ANALISIS KECUKUPAN INFRASTRUKTUR PARIWISATA DI PROVINSI SULAWESI SELATAN : STUDI KASUS DAERAH KABUPATEN TORAJA, Fritswel Ratmadi Payung, NPM 13.02.14953, Tahun 2017, Bidang Peminatan Manajemen Konstruksi, Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Infrastuktur Pariwisata merupakan sektor yang perlu di perhatikan. Pariwisata merupakan salah satu aspek penting dalam suatu wilayah Karena dapat menjadi potensi pemasukan pendapatan daerah. Agar dapat mengetahui kecukupan suatu infrastuktur pariwisata di suatu daerah, maka dengan menggunakan acuan dari report card ASCE di Amerika serikat (1998) yang telah mempublikasikan beberapa laporan struktur dan sejumlah laporan status yang telah dimutakhirkan datanya sehingga dapat berpotensi untuk memberikan solusi dalam peningkatan infrastruktur suatu daerah pada masa yang akan datang. Tujuan dari penelitian ini untuk menilai sejauh mana kecukupan infrastruktur pariwisata agar dapat mendukung kegiatan pariwisata di provinsi Sulawesi Selatan khususnya di Kabupaten Toraja, studi ini dilakukan dengan menyebar kuisioner, dimana kuisioner dibagi tiga bagian yaitu data responden, pertanyaan khusus wisatawan, dan penilaian infrastruktur kepada wisatawan mancanegara, wisatawan domestik, Tour Guide, Dinas Pariwisata, Penyedia akomodasi, Pengelolah Pariwisata, Jasa Makanan dan Minuman, dan kepada pekerja yang berkaitan dengan bidang pariwisata. Untuk mengetahui nilai kecukupan infrastruktur pariwisata di Provinsi Sulawesi Selatan khususnya di Kabupaten Toraja digunakan analisis deskriptif. Hasil analisis dari setiap kecukupan infrastruktur di Provinsi Sulawesi Selatan khususnya di Kabupaten Toraja menunjukkan bahwa, perhotelan memperoleh rating 79,56% dengan nilai C, tempat makan dan minum, sarana penjualan, air bersih untuk minum, listrik, dan telekomunikasi memiliki nilai rating cukup dengan nilai C, Toilet/MCK umum, sarana kesehatan, transportasi, tempat rekreasi dan sarana olahraga, tempat buangan sampah di objek wisata, bandar udara, terminal memilik rating buruk dengan nilai D.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Infrastruktur pariwisata, rating, nilai infrastuktur, kecukupan infrastruktur
Subjects: Sipil > Struktur
Sipil > Struktur
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 24 Jul 2018 10:40
Last Modified: 17 Oct 2018 01:25
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/15229

Actions (login required)

View Item View Item