ANALISIS PERGESERAN AKTIVITAS BASIS EKONOMI DI KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PASCA BENCANA GEMPA BUMI TAHUN 2006

Perdana, Angga Restof (2016) ANALISIS PERGESERAN AKTIVITAS BASIS EKONOMI DI KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PASCA BENCANA GEMPA BUMI TAHUN 2006. S1 thesis, UAJY.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
EP199230.pdf

Download (2MB)
[img] Text (BAB I)
EP199231.pdf

Download (285kB)
[img] Text (BAB II)
EP199232.pdf

Download (298kB)
[img] Text (BAB III)
EP199233.pdf
Restricted to Registered users only

Download (280kB)
[img] Text (BAB IV)
EP199234.pdf
Restricted to Registered users only

Download (491kB)
[img] Text (BAB V)
EP199235.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan aktivitas basis ekonomi di Kabupaten Bantul antara sebelum dan sesudah gempa tahun 2006. Data yang digunakan adalah PDRB Kabupaten Bantul dan PDRB Provinsi DIY atas dasar harga konstan 2000. Penelitian ini menggunakan analisis Location Quotient (LQ) yang dilengkapi dengan uji beda rata-rata berpasangan (paired sample t-test) LQ sebelum dan sesudah gempa 2006. Analisis LQ menunjukkan pada periode sebelum gempa bumi (tahun 2000-2005) sektor dan subsektor yang menjadi basis adalah sektor pertanian, pertambangan, penggalian, industri pengolahan, bangunan, serta subsektor tanaman bahan makanan, tanaman perkebunan, penggalian, industri tanpa migas, perdagangan besar dan eceran, angkutan jalan raya, lembaga keuangan tanpa Bank. Pada periode setelah gempa, sektor dan subsektor basis masih sama namun terdapat tambahan dua subsektor (peternakan dan hasil-hasilnya, serta listrik). Analisis uji beda rata-rata LQ menemukan bahwa 5 sektor dan 9 subsektor mengalami perubahan positif dan signifikan (sektor pertanian; listrik, gas, dan air bersih; bangunan; perdagangan, hotel, dan restoran; jasa-jasa; subsektor peternakan dan hasil-hasilnya, kehutanan, air bersih, perdagangan besar dan eceran, jasa penunjang angkutan, komunikasi, lembaga keuangan tanpa Bank, pemerintahan umum, serta sosial kemasyarakatan). Serta 2 sektor dan 4 subsektor mengalami perubahan negatif dan signifikan (sektor industri pengolahan; pengangkutan dan komunikasi; subsektor tanaman perkebunan; industri tanpa migas; hiburan dan rekreasi; serta perorangan dan rumah tangga). Dengan demikian, bencana gempa bumi yang terjadi pada tahun 2006 tersebut tidak mengubah posisi aktivitas basis ekonomi di Kabupaten Bantul.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Basis Ekonomi, Gempa bumi, Analisis Location Quotient (LQ).
Subjects: Ilmu Ekonomi > Sumber Daya Alam
Divisions: Fakultas Ekonomi > Ilmu Ekonomi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 30 Aug 2018 09:53
Last Modified: 30 Aug 2018 09:53
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/15602

Actions (login required)

View Item View Item