HARMINTO, MARIA AWANDASARI (2018) MINIMASI WASTE PROSES PRODUKSI DENGAN PENDEKATAN LEAN SIX SIGMA DI WL ALUMINIUM YOGYAKARTA. S1 thesis, UAJY.
|
Text (HALAMAN JUDUL)
TI080320.pdf Download (991kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
TI080321.pdf Download (278kB) | Preview |
|
|
Text (BAB II)
TI080322.pdf Download (815kB) | Preview |
|
Text (BAB III)
TI080323.pdf Restricted to Registered users only Download (280kB) |
||
Text (BAB IV)
TI080324.pdf Restricted to Registered users only Download (505kB) |
||
Text (BAB V)
TI080325.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
||
|
Text (BAB VI)
TI080326.pdf Download (511kB) | Preview |
Abstract
Perusahaan kecil menengah di Yogyakarta saat ini sudah mulai berkembang dan bersaing satu sama lain. Persaingan yang terjadi dapat dimenangkan dengan cara meningkatkan kualitas produk dan proses dengan baik. Penilaian baik buruknya proses yang dilakukan dapat dilihat dari ada tidaknya waste yang terjadi di dalam proses karena adanya waste akan mengakibatkan sumber daya yang digunakan meningkat dan berakibat pada menurunnya produktivitas proses yang terjadi serta tidak tercapainya target. WL Aluminium adalah salah satu usaha kecil menengah yang sedang bersaing untuk menjadi yang terbaik dalam hal kualitas proses dan produk yang dihasilkan, namun dalam mencapainya terdapat pemborosan- pemborosan yang terjadi didalam proses. Oleh karena itu untuk membantu mengatasi pemborosan yang terjadi dilakukan penelitian mengenai cara meminimasi pemborosan. Tujuan dari dilakukan penelitian ini adalah untuk memilih waste dominan yang ada pada proses, mengajukan usulan perbaikan, dan mereduksi waste dominan yang terpilih. Penelitian yang dilakukan menggunakan pendekatan Lean Six Sigma. Konsep lean digunakan untuk pemilihan waste dominan yang perlu diminimasi pada proses produksi dengan menggunakan WRM. Konsep six sigma dengan metode DMAIC digunakan untuk tahapan mereduksi waste dominan yang terjadi. Identifikasi waste menggunakan VSM, analisis sebab akibat waste menggunakan Cause and Effect Diagram, dan pemilihan prioritas perbaikan yang dilakukan menggunakan FMEA. Penelitian yang dilakukan mengidentifikasi adanya transportasi sebagai waste dominan pada proses produksi. Berdasarkan analisis sebab akibat adanya waste transportasi dan dilakukan penilaian prioritas perbaikan dipilih rekomendasi perbaikan dengan nilai prioritas resiko tertinggi yang disetujui perusahaan yaitu pembuatan jadwal pemakaian material handling dan pembaharuan batch pemindahan sesuai dengan kapasitas manual ataupun mesin. Implementasi dari rekomendasi perbaikan menghasilkan penurunan persentase penggunaan waktu transportasi sebesar 8,05% dan hal ini mengindikasikan adanya reduksi waste yang terjadi pada proses pemindahan yaitu tidak adanya pekerja berpapasan dan material terjatuh akibat pemindahan barang yang melebihi muatan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Lean Six Sigma, DMAIC, Waste |
Subjects: | Teknik Industri > Produksi |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 14 Feb 2019 06:10 |
Last Modified: | 14 Feb 2019 06:10 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/16652 |
Actions (login required)
View Item |