Mukti, Prahayu Langen Winantu (2011) PERBAIKAN SIFAT MEKANIK LEMPUNG EKSPANSIF DENGAN TETES TEBU DAN KAPUR. S1 thesis, UAJY.
|
Text (Halaman Judul)
0TS12779.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (Bab I)
1TS12779.pdf Download (68kB) | Preview |
|
|
Text (Bab II)
2TS12779.pdf Download (67kB) | Preview |
|
Text (Bab III)
3TS12779.pdf Restricted to Registered users only Download (271kB) |
||
Text (Bab IV)
4TS12779.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB) |
||
Text (Bab V)
5TS12779.pdf Restricted to Registered users only Download (438kB) |
||
|
Text (Bab VI)
6TS12779.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Tanah sebagai pijakan terakhir untuk menerima pembebanan apapun yang berkaitan dengan pembangunan jalan, jembatan, landasan, gedung, dan lain-lain, sehingga tanah harus diperhitungkan sebelum para pelaku pembangunan akan melakukan kegiatanya agar hasil pekerjaan dapat dimanfaatkan secara optimum oleh penggunanya. Tanah tersebut terkadang memiliki sifat-sifat yang kurang baik sehingga tidak memenuhi persyaratan, teknis yang dikehendaki. Misalnya untuk tanah berbutir halus dengan nilai plastisitas tinggi. Tanah ini biasanya memiliki daya dukung yang rendah, pemampatan (compressibility) yang tinggi, perubahan volume yang besar, serta sulit dalam pelaksanaan pekerjaan pemadatan, untuk itu diperlukan usaha perbaikan/stabilisasi terhadap tanah. Pada penulisan ini akan digunakan bahan berupa tetes tebu dan kapur. Tetes tebu ditambahkan dengan kadar 20% sampai 50% dengan interval 5%, sedangkan kapur ditambahkan dengan kadar 2% sampai 8% dengan interval 1%. Jenis pengujian yang dilakukan adalah pengujian berat jenis, analisa saringan, hidrometer, kadar air, batas cair, batas plastis, indeks plastisitas dan CBR (unsoaked dan soaked). Hasil penelitian menunjukkan bahwa, tanah asli memiliki LL 76%, PL 24,52%, IP 51,48%, dan tekanan CBR rendah. Tanah merupakan tanah lempung dengan golongan CH yaitu lempung tak organik dengan plastisitas tinggi/lempung gemuk (fat clays), dengan penilaian sebagai tanah dasar sedang sampai buruk, dan merupakan golongan tanah dengan ekspansifitas tinggi. Setelah mengalami perbaikan dengan tetes tebu dan kapur, dengan perbandingan ideal 30% tetes tebu dan 7% kapur, tanah memiliki LL 48%, PL 24,79%, IP 23,21%. Tanah berubah menjadi golongan CL yaitu lempung tak organik dengan plastisitas rendah sampai sedang, dengan penilaian sebagai tanah dasar sangat baik sampai baik, dan merupakan golongan tanah dengan ekspansifitas rendah. Diharapkan dengan kesimpulan yang disampaikan akan bermanfaat bagi civitas akademika, masyarakat maupun pihak lain yang membutuhkan alternative lain sebagai bahan perbaikan sifat mekanik dari lempung ekspansif.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | tetes tebu dan kapur, perbaikan sifat mekanik, lempung ekspansifitas tinggi, batas atterberg lempung, perbaikan lempung |
Subjects: | Sipil > Geo Teknik Sipil > Geo Teknik |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 27 May 2013 13:31 |
Last Modified: | 27 May 2013 13:31 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/1760 |
Actions (login required)
View Item |