EVALUASI KINERJA SIMPANG EMPAT BERSINYAL JALAN PARASAMYA – JALAN MAGELANG-YOGYAKARTA – JALAN PENDOWOHARJO SLEMAN, YOGYAKARTA

Pribadi, Sandy Agung (2019) EVALUASI KINERJA SIMPANG EMPAT BERSINYAL JALAN PARASAMYA – JALAN MAGELANG-YOGYAKARTA – JALAN PENDOWOHARJO SLEMAN, YOGYAKARTA. S1 thesis, UAJY.

Text TS15910.pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB)

Abstract

Simpang empat bersinyal Jalan Parasamya – Jalan Magelang- Yogyakarta – Jalan Pendowoharjo yang terletak di Sleman, Yogyakarta merupakan salah satu jalan utama yang menghubungkan Yogyakarta dengan Jawa Tengah. Seluruh aktifitas berkendara yang hendak menuju ke Yogyakarta dari arah Jawa Tengah dan sebaliknya pasti melalui simpang ini dan oleh sebab itu aktivitas di daerah ini terbilang padat. Sehubungan dengan aktivitas di daerah tersebut yang padat, sering terjadi tundaan akibat dari volume lalu lintas yang melalui simpang tersebut terlebih pada lengan barat dan timur (Jalan Magelang-Yogyakarta). Survei pada lapangan dilakukan dengan mengambil data lebar pendekat. Pengambilan data volume kendaraan dilakukan selama 2 hari yaitu pada Senin, 12 November 2018 dan Rabu, 14 November 2018 pada jam pagi pukul 06.00-08.00 WIB, siang 12.00-14.00 WIB, dan sore 16.00-18.00 WIB. Analisis Evaluasi Kinerja APILL menggunakan metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997. Berdasarkan evaluasi yang telah dilakukan, nilai derajat kejenuhan untuk lengan barat laut = 1,20, lengan timur laut = 1,02, lengan tenggara = 1,07 dan lengan barat daya = 0,61. Panjang antrian lengan barat laut = 595 meter, lengan timur laut = 219 meter, lengan tenggara = 337 meter, dan lengan barat daya = 61 meter. Untuk meningkatkan kinerja simpang, dilakukan tiga alternatif yaitu desain waktu hijau, desain geometrik, dan desain waktu hijau yang disertai desain geometrik. Alternatif desain waktu hijau disertai desain geometrik dapat meningkatkan kinerja simpang, dimana nilai derajat kejenuhan pada lengan barat laut simpang menjadi 0,73, lengan timur laut = 0,73, lengan tenggara = 0,72, dan lengan barat daya = 0,74 serta panjang antrian untuk lengan barat laut = 110 meter, lengan timur laut = 90 meter, lengan tenggara = 107 meter, dan lengan barat daya = 54 meter.

Actions (login required)

View Item