Kusuma, Nabilla (2013) STUDI LAPIS LINDUNG PEMECAH GELOMBANG HEXAPOD, TETRAPOD, DAN KUBUS MODIFIKASI. S1 thesis, UAJY.
|
Text (Halaman Judul)
0TS13350.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (Bab I)
1TS13350.pdf Download (264kB) | Preview |
|
|
Text (Bab II)
2TS13350.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (Bab III)
3TS13350.pdf Restricted to Registered users only Download (258kB) |
||
Text (Bab IV)
4TS13350.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
|
Text (Bab V)
5TS13350.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Kabupaten Kebumen berada di Provinsi Jawa Tengah dengan letak memanjang di bagian selatan Pulau Jawa menjadikan Kebumen sebagai daerah yang memiliki banyak pantai dan difungsikan sebagai daerah wisata ataupun perikanan, salah satunya Pantai Ayah. Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Logending Pantai Ayah Kabupaten Kebumen diadakan untuk mendukung kegiatan tersebut. Dalam perencanaannya, PPI Logending dilengkapi dengan bangunan pengaman yaitu breakwater menggunakan tipe sisi miring dengan hexapod. Pemecah gelombang dengan bentuk batuan buatan berkembang dengan pesat sesuai dengan kebutuhan dan kondisi yang ada. Bentuk batuan buatan dapat berupa tetrapod, tribar, hexapod, dolos, kubus modifikasi. Bentuk batuan dapat mempengaruhi desain dan stabilitas yang ada. Studi ini merencanakan pemecah gelombang yang masing-masing menggunakan batuan buatan hexapod, tetrapod, dan kubus modifikasi dengan daerah studi PPI Logending Pantai Ayah Kabupaten Kebumen. Dalam merencanakan pemecah gelombang dengan tiga bentuk batuan buatan diperlukan data angin, data gelombang, data pasang surut, dan data tanah. Perhitungan data dilakukan dengan teori yang mendukung sehingga dihasilkan desain pemecah gelombang dan perhitungan stabilitas yang berbeda tiap pemecah gelombang sesuai dengan titik kedalaman yang ditinjau. Dari hasil studi lapis lindung pemecah gelombang hexapod, tetrapod dan kubus modifikasi diperoleh nilai faktor keamanan geser dan guling yang relative sama dengan dimensi pemecah gelombang hexapod adalah yang terkecil kemudian pemecah gelombang tetrapod dan pemecah gelombang kubus modifikasi. Apabila ditinjau dari kemudahan dalam produksi batuan buatan maka pemecah gelombang dengan bentuk batuan kubus modifikasi adalah yang termudah kemudian bentuk batuan tetrapod dan hexapod.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Breakwater, Tetrapod, Hexapod, Kubus modifikasi, Stabilitas Pemecah Gelombang |
Subjects: | Sipil > Hidro Sipil > Hidro |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 30 May 2013 08:50 |
Last Modified: | 30 May 2013 08:51 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/1950 |
Actions (login required)
View Item |