Widjaja, Indahwati (1997) GEREJA BETHEL INDONESIA JEMAAT HALELUYA DI PURWOKERTO. S1 thesis, UAJY.
Text
6268 TA.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) |
Abstract
Sebagai orang Kristen yang percaya akan karya penebusan Yesus Kristus, kita percaya bahwa kita telah dipanggil dan dipilih menjadi miliki Kristus dan memperoleh keselamatan kekal melalui kematianNya, dan memiliki tanggung jawab untuk menjadikan semua bangsa murid Yesus (Menginjil/Mewartakan tentang Kabar Keselamatan) seperti di dalam sabdaNya "Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa muridKu dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus" (Matius 28:19). Gereja merupakan tangan Allah di bumi untuk memberitakan kabar keselamatan tersebut. Dan salah satu tangan Allah di bumi adalah GBI Jemaat Haleluya di Purwokerto yang sedang bertumbuh dan berkembang pesat sejak berdirinya tahun 1990, namun sampai saat ini belum mempunyai tempat ibadah sendiri. Agar diperoleh orang-orang dengan iman yang teguh, maka perlu adanya pembinaan/pemeliharaan iman yang baik pula, oleh karena itu Gereja perlu memaksimalkan fungsinya antara lain dengan kegiatan-kegiatan rohani (Latihan Koor, Pemahaman Alkitab, Seminar, dan lain-lain) disamping fungsinya sebagai tempat ibadah (ibadah Rutin maupun Perayaan) Mengingat hal tersebut maka GBI Jemaat Haleluya di Purwokerto direncanakan akan dirancang sebagai tempat ibadah baik untuk ibadah rutin maupun ibadah Perayaan, juga untuk menampung kegiatan-kegiatan rohani agar dapat menggalang persekutuan dalam hubungannya dengan tugas-tugas gerejawi, dengan memanfaatkan hari-hari yang ada untuk pertumbuhan iman. Sedangkan ibadah (baik ibadah rutin maupun ibadah perayaan juga kegiatan-kegiatan rohani yang ada mencakup jemaat yang berbeda baik jumlah maupun usia seperti Kebaktian Sekolah Minggu, Remaja/Pemuda, Kaum Ibu/Bapak, Pedalaman Alkitab, Perayaan Natal, Paskah, Seminar, Ceramah dan lain-lain. Untuk itu GBI Jemaat Haleluya di Purwokerto akan dirancang sedemikian rupa agar dapat mengoptimasi penciptaan suasana ruang untuk berbagai macam penggunaan tersebut. Sebagai pemecahan terhadap masalah-masalah tersebut di atas dikembangkan konsep-konsep perancangan sebagai berikut: -Konsep ungkapan fisik bangunan GBI Jemaat Haleluya di Purwokerto yang mencerminkan bangunan gereja. -Konsep pencahayaan dan akustik yang dapat berkesan peruangan dalam hal ini suasana berkesan optimal walau yang digunakan sebagian/penuh -Konsep pendekatan audio/visual yang dapat merata diruangan ibadah.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Arsitektur > Bangunan Arsitektural Penelitian Dosen > Arsitektur > Bangunan Arsitektural |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 23 Jul 2019 03:19 |
Last Modified: | 23 Jul 2019 03:19 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/19520 |
Actions (login required)
View Item |