RESPATIE, ADELIA (2005) PUSAT SENI PERTUNJUKAN MODERN DI YOGYAKARTA. S1 thesis, UAJY.
Text
TA10353.pdf Restricted to Registered users only Download (35MB) |
Abstract
Pusat Seni Pertunjukan Modern merupakan suatu wadah yang menampung kegiatan apresiasi terhadap seni pertunjukan modern. Kegiatan apresiasi diaktualisasikan melalui kegiatan pengembangan seni pertunjukan itu sendiri. Kegiatan pengembangan dilakukan melalui kegiatan pendidikan non formal dan kegiatan pementasan hasil karya seni pertunjukan modern. Dengan adanya suatu wadah yang secara integratif mewadahi kegiatan pengembangan seni pertunjukan modern ini diharapkan dapat memunculkan generasi-generasi penerus seni pertunjukan modern yang mampu menciptakan suatu karya seni pertunjukan modern. Seni pertunjukan modern berdasarkan kemampuan individu, kebebasan ekspresi menjadi landasan pencitaan seni pertunjukan modern. Pada Pusat Seni Pertunjukan Modern di Yogyakarta ini tidak hanya kegiatannya saja yang mempunyai karakter modern tetapi juga wadahnya juga mengaktualisasikan unsur modern yang merupakan pencerminan dari kebebasan ekspresi sebagai landasan utama seni pertunjukan modern. Seni pertunjukan modern membutuhkan suatu konsentrasi untuk bisa mengapresiasikannya. Seni pertunjukan modern merupakan hasil karya murni individu penciptanya. Untuk dibutuhkan suatu bentuk komunikasi. Komunikasi diwujudkan secara arsitektural dalam bentuk interaksi. Proses interaksi yang terjadi pertama-tama dilakukan melalui interaksi secara visual. Dimana bentuk Pusat Seni Pertunjukan Modern ini mengaktualisasikan kebebasan ekspresi sebagai dasar penciptaan suatu karya seni pertunjukan modern. Bentuk kebebasan ekspresi yang divisualisasikan mengikuti pendekatan prinsip-prinsip arsitektur dekonstruksi. Dimana antara paham seni pertunjukan modern dengan arsitektur dekonstruksi mempunyai banyak persamaan dalam pengaktualisasinya. Proses interaksi yang memvisualisasikan kebebasan ekspresi dari seni pertunjukan modern diolah pada citra bangunan melalui pengolahan bentuk, skala dan proporsi dan didukung dengan pengolahan jalur interaksi yang berguna sebagai sumbu pengikat antar massa bangunan dan pengarah bagi pengunjung untuk melalui tahapan visualisasi pada Pusat Seni Pertunjukan Modern ini dengan berpijak pada prinsip-prinsip arsitektur dekonstruksi. Pada Pusat Seni Pertunjukan Modern ini terdiri dari beberapa massa bangunan untuk menyusun massa tersebut menggunakan komposisi pada seni tari modern yaitu: 1. Kesatuan 2. Kontinyuitas 3. Klimaks
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Arsitektur > Bangunan Arsitektural Penelitian Dosen > Arsitektur > Bangunan Arsitektural |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 26 Jul 2019 03:54 |
Last Modified: | 26 Jul 2019 03:54 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/19576 |
Actions (login required)
View Item |