DEWAJI, BATISTUSTA KRISNA WIYOGA (2019) JARAK PENGARUH TANAH LEMPUNG YANG DISTABILISASI DENGAN ABU AMPAS TEBU DAN LIMBAH KARBIT. S1 thesis, UAJY.
Text (BATISTUSTA KRISNA WIYOGA DEWAJI)
TS16034.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB) |
Abstract
Tanah lempung memiliki sifat kembang susut yang relaif tinggi dan memiliki daya dukung yang rendah serta sensitif terhadap perubahan kadar air. Konstruksi yang berada di atas tanah lempung pada umumnya akan terjadinya penurunan muka tanah atau defleksi, hal ini disebabkan karena beban dari tanah itu sendiri dan benda diatasnya dan juga dikarenakan daya dukung tanah yang rendah. Oleh karena itu diperlukan usaha perbaikan/stabilisasi terhadap tanah. Pada penelitian ini digunakan abu ampas tebu dan limbah karbit sebagai bahan percobaan stabilisasi tanah lempung dari kota sragen. Penelitian ini dilakukan dengan cara mencampur tanah lempung dengan variasi kadar abu ampas tebu sebesar 10%, 20%, 30% dan limbah karbit 9% konstan dengan tujuan mendapatkan hasil kadar campuran optimum yang dapat menaikan daya dukung tanah lempung yang diperam selam 14 hari dan 28 hari. Guna mengetahui pengaruh tanah yang telah di stabilisasi terhadap area tanah disekitarnya, tanah yang telah di campur dengan admixture tadi diletakkan di tengah box container yang kemudian di isi tanah dan akan diambil tanah dengan jarak pengambilan 30cm dan 15cm di kiri dan kanan dari benda uji dalam box container dengan dimensi 75x40x59cm bagian bawah untuk di uji di lab. Jenis pengujian yang dilakukan meliputi pengujian tanah dasar, CBR dan Kuat tekan bebas. Berdasarkan hasil pengujian kuat tekan bebas, nilai optimum pada sampel I dan sampel II pada saat pemeraman 28 hari yaitu pada tanah dengan kadar CCR 9% dan AAT 30% yaitu sebesar 364.587 kPa untuk sampel I dan 360.072 kPa untuk sampel II. Nilai CBR optimum terjadi pada variasi (CCR 9% + AAT 30%) pemeraman 28 hari yang terletak pada jarak 15cm (B) dan (D) yaitu dengan kenaikan 8.04% terhadap tanah asli untuk penetrasi 0,1” dan dengan prosentase kenaikan 9.84% untuk penetrasi 0,2”. Nilai CBR tanah di jarak 30cm (A) dan (E) bisa dibilang tidak terkena dampak dan cenderung memiliki nilai CBR yang sama dengan tanah asli. Hal ini diakibatkan ada limitasi jarak yang dapat disebarkan zat kimia.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Abu Ampas Tebu dan Limbah Karbit, Jarak pengaruh stabilisasi tanah, Daya dukung tanah, Uji CBR , Uji kuat tekan bebas. |
Subjects: | Sipil > Geo Teknik Sipil > Geo Teknik |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | Lia natanaelia utami |
Date Deposited: | 24 Sep 2019 05:16 |
Last Modified: | 24 Sep 2019 05:16 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/20107 |
Actions (login required)
View Item |