RENYAAN, YULIA CAHYANINGRUM (2019) Analisis Kapasitas Simpang Bersinyal ( Studi Kasus Simpang Empat Jalan Selokan Mataram – Jalan Magelang, Kabupaten Sleman, Yogyakarta ). S1 thesis, UAJY.
|
Text (HALAMAN JUDUL)
TS15977 0.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
TS15977 1.pdf Download (293kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
TS15977 2.pdf Restricted to Registered users only Download (299kB) |
||
Text (BAB III)
TS15977 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB IV)
TS15977 4.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) |
||
Text (BAB V)
TS15977 5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
|
Text (BAB VI)
TS15977 6.pdf Download (7MB) | Preview |
Abstract
Lokasi simpang empat bersinyal Jalan Selokan Mataram-Jalan Magelang, Kabupaten Sleman, Yogyakarta yang merupakan salah satu jalan tembusan yang menghubungkan jalan magelang. Sehubungan dengan aktivitas di daerah tersebut yang padat sering terjadinya kemacetan yang selalu hamper mengakibatkan tundaan dan antrian kendaraan yang cukup panjang terlebih pada lengan arah timur dan barat (Jalan Selokan Mataram – Jalan Magelang) Penelitian ini dilakukan dengan pengambilan data lebar pendekat dilapangan. Pengambilan volume kendaraan dilakukan selama 3 hari yaitu Kamis 25 April 2019, Jumat 26 April 2019, dan Selasa 30 April 2019 pada jam pagi pukul 06.00-08.00 WIB, siang 12.00-14.00 WIB, dan sore 16.00-18.00 WIB.waktu tempuh yang dilaksanakan selama 2 hari, yaitu pada hari kamis dan Sabtu tanggal 15, 17 Oktober 205 pada jam-jam sibuk, yaitu : pagi pukul 06.00-08.00 WIB, siang pukul 12.00-14.00 WIB dan sore 16.00-18.00 WIB. Hasil masing masing penelitian dipilih jam puncak tertinggi yang akan digunakan untuk analisis menggunakan Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997 (MKJI 1997) untuk mengetahui kinerja jalan di Jalan Selokan Mataram-Jalan Magelang Berdasarkan analisis kapasitas yang telah dilakukan, di dapatkan nilai kejenuhan untuk lengan arah utara = 1,54, lengan arah timur = 2,39, lengan arah selatan = 0,87, dan lengan arah barat = 1,68. Dengan panjang antrian masingmasing lengan pada lengan arah utara = 1095 meter, lengan arah timur = 380 meter, lengan arah selatan = 86 meter, lengan arah barat 147 meter. Untuk meningkatkan kinerja kapasitas simpang di Jalan Selokan Mataram-Jalan Magelang, dilakukan tiga alternatif yaitu desain waktu hijau, desain geometrik jalan, dan desain waktu hijau disertai desain geometrik jalan. Dari ketiga alternatif tersebut di pilih alternatif ketika yaitu alternatif desain waktu hijau disertai desain geometrik jalan, dimana nilai derajat kejenuhan pada lengan arah utara = 0,74, lengan arah timur = 0,59, lengan arah selatan = 0,71, dan lengan arah barat = 0,62, serta panjang antrian untuk lengan arah utara = 115 meter, lengan arah timur = 28 meter, lengan arah selatan = 77 meter, dan lengan arah barat = 17 meter.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Simpang bersinyal, waktu hijau, derajat kejenuhan, panjang antrian. |
Subjects: | Sipil > Transportasi Sipil > Transportasi |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | Lia natanaelia utami |
Date Deposited: | 12 Nov 2019 02:09 |
Last Modified: | 12 Nov 2019 02:09 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/20678 |
Actions (login required)
View Item |