PROSES PENCARIAN INFORMASI DALAM PEMILIHAN STUDI PERKULIAHAN(Studi Deskriptif Kualitatif tentang Proses Pencarian Informasi dalam Pemilihan Studi pada Mahasiswa yang Berasal dari Kapuas Hulu)

AMBIA, QINAN (2019) PROSES PENCARIAN INFORMASI DALAM PEMILIHAN STUDI PERKULIAHAN(Studi Deskriptif Kualitatif tentang Proses Pencarian Informasi dalam Pemilihan Studi pada Mahasiswa yang Berasal dari Kapuas Hulu). S1 thesis, UAJY.

Text KOM04900.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Di dunia pendidikan, calon mahasiswa dihadapkan pada proses pencarian informasi dengan berbagai tahapannya sebelum memilih universitas. Di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat tercatat hanya memiliki 1 universitas saja dibandingkan dengan jumlah sekolah pelajar yang mencapai 544 sekolah. Kondisi itulah yang kemudian membuat calon mahasiswa mencari universitas di luar Kapuas Hulu bahkan luar pulau, termasuk Kota Yogyakarta. Pada proses pencarian, calon mahasiwa dihadapkan dengan kebutuhan, motivasi hingga hambatan ketika mencari sebuah informasi. Oleh karena itu, penelitian ini berupaya untuk mendeskripsikan proses pencarian informasi, kebutuhan informasi, motivasi belajar dan hambatan yang muncul serta sumber informasi yang digunakan oleh mahasiswa dari Kapuas Hulu dalam pemilihan studi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Peneliti mempelajari latar belakang, keadaan dan kejadian yang dialami secara langsung oleh mahasiswa dari Kapuas Hulu ketika melakukan pencarian informasi terkait studi perguruan tinggi yang ditempuh sekarang. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara mendalam terhadap 4 partisipan mahasiswa yang berasal dari Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Data lain yang digunakan adalah data internal IPMKH, lembaga pendidikan serta gambar yang mendukung penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipan dapat menentukan pilihan universitas tanpa mengikuti semua tahapan dengan alur yang beragam atau tidak berurutan. Kebutuhan informasi dipengaruhi oleh kebutuhan individu dan lingkungan dengan pendekatan yang mendominasi adalah Current need approach dan everyday need approach. Terdapat 9 sumber informasi berupa teman, saudara, website kampus, pihak kampus/universitas, dosen, alumni, warga sekitar kampus, Facebook dan Google pada proses pencarian informasi. Hambatan yang muncul dalam penelitian ini adalah hambatan kognitif, psikologis interpersonal dan karakteristik sumber informasi dan geografis. Meskipun website dapat diakses dengan mudah, namun ada baiknya jika pihak universitas juga menyediakan sumber informasi interpersonal yang lebih interaktif karena tidak semua calon mahasiswa dapat mengerti dengan istilah dunia perkuliahan. Kejelasan informasi yang dikumpulkan menjadi faktor puas atau tidaknya terhadap proses pencarian informasi terkait pemilihan studi perguruan tinggi. Kata kunci : kebutuhan informasi, motivasi belajar, proses pencarian informasi, hambatan, media

Actions (login required)

View Item