TAHAPAN PENGEMBANGAN HUBUNGAN KOMUNITAS DI WILAYAH PEMBERDAYAAN PT. VALE INDONESIA TBK. BERDASARKAN TEORI PENETRASI SOSIAL

HARUKA, ARTUR (2019) TAHAPAN PENGEMBANGAN HUBUNGAN KOMUNITAS DI WILAYAH PEMBERDAYAAN PT. VALE INDONESIA TBK. BERDASARKAN TEORI PENETRASI SOSIAL. S1 thesis, UAJY.

[img] Text
KOM05125.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Hubungan komunitas merupakan hubungan yang saling mendukung, saling percaya, dan juga saling membutuhkan antara perusahaan dan juga komunitas. Hal ini yang dilakukan oleh PT. Vale Indonesia Tbk. dalam mengembangkan hubungan perusahaan dan komunitas di wilayah pemberdayaan perusahaan. Tujuannya agar mendapat kepercayaan dari komunitas, mendapatkan ijin sosial, keamanan beraktivitas, dan bentuk dukungan komunitas lainnya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, dengan menggunakan metode penelitian studi kasus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tahapan pengembangan hubungan yang dilakukan oleh PT. Vale Indonesia Tbk. dengan komunitas di wilayah pemberdayaan masyarakat dan menganalisis tahapan tersebut berdasarkan teori penetrasi sosial. Berdasarkan hasil penelitian, komunitas di wilayah pemberdayaan memiliki pengaruh adat, sehingga komunitas yang ada lebih banyak kelompok adat yang memiliki tokoh adat yang memimpin komunitas tersebut. Berdasarkan hal tersebut, perusahaan melakukan pemetaan terhadap isu yang berhubungan dengan perusahaan dan komunitas, kemudian mengidentifikasi individu kunci yang ada dalam komunitas tersebut. Dalam melakukan pengembangan hubungan, tahapan yang dilakukan saat bertemu dengan individu kunci dimulai dengan bertanya hal yang menyangkut pribadi individu kunci dan membahas sedikit tentang isu perusahaan dengan tujuan membuat suasana pertemuan lebih nyaman untuk berdiskusi. Perlahan lahan isu perusahaan lebih banyak dibahas dan mengambil bagian lebih banyak dibandingkan pribadi individu kunci, sampai pada tahap individu kunci mendukung perusahaan dan komunitas tersebut juga mendukung perusahaan. Hambatan terjadi pada karakter individu kunci yang tidak mudah membuka ruang komunikasi, sehingga memerlukan waktu yang lebih banyak untuk melakukan pendekatan tersebut. Berdasarkan teori penetrasi sosial, tahapan pengembangan hubungan yang dilakukan lebih dititikberatkan pada pembahasan mengenai isu perusahaan yang dibahas lebih intim daripada pribadi komunikan, sehingga hal-hal yang menyangkut tentang pribadi individu kunci sudah dibahas di tahap perkenalan atau tahap orientasi. Selain itu, adanya tahapan pemetaan sebelum mendekati komunitas tersebut menjadi hal yang khas dalam penelitian ini. Kata kunci: hubungan komunitas, pengembangan hubungan, penetrasi sosial

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: hubungan komunitas, pengembangan hubungan, penetrasi sosial
Subjects: Komunikasi > Public Relations
Divisions: Fakultas ISIP > Ilmu komunikasi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 28 Jan 2020 06:19
Last Modified: 28 Jan 2020 06:19
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/21216

Actions (login required)

View Item View Item