IMPLEMENTASI 5S UNTUK MENGURANGI WAKTU PROSES UKM TAS KULIT PURWADI

Indratama, Henrich Antyanto (2020) IMPLEMENTASI 5S UNTUK MENGURANGI WAKTU PROSES UKM TAS KULIT PURWADI. S1 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (Henrich Antyanto Indratama)
0608423 0.pdf

Download (980kB) | Preview
[img] Text
0608423 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (262kB)
[img] Text
0608423 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
0608423 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (975kB)

Abstract

UKM Tas Kulit milik Pak Purwadi merupakan salah satu penghasil olahan kulit di antara banyaknya UKM yang ada di daerah Manding, Sabdodadi, Bantul. Manding merupakan daerah yang terkenal dengan produksi kulit yang banyak diolah menjadi sebuah barang misalnya dompet, tas, sepatu, jaket dan lain-lain. UKM Tas Kulit ini memproduksi tas yang berbahan dasar dari kulit dan menerapkan sistem make to order dan tidak melakukan stok barang jadi sehingga hanya membuat pesanan yang diminta oleh pelanggan saja. Salah satu produk dari UKM ini adalah tas miniatur gitar. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan yakni area kerja yang berantakan, lembaran kulit yang terletak di storage tidak disusun sehingga masih perlu memilah kembali, dan tas yang sudah jadi diletakkan begitu saja di lantai. Demikian pula dengan penggunaan peralatan yang tidak sesuai dengan area kerja yang seharusnya sehingga menimbulkan terganggunya aktivitas pekerja ketika mencari peralatan yang dibutuhkan. Hal tersebut terjadi karena belum adanya ketentuan penggunaan peralatan sesuai dengan area kerja, serta pengembalian alat pasca digunakan tidak pada tempat yang seharusnya. Semuanya itu mengakibatkan tempat tidak rapi dan tertata, wadah atau tempat penyimpanan material dan peralatan yang digunakan tidak memadai, serta beberapa fasilitas/perabotan yang seharusnya tidak digunakan tetapi terdapat di area kerja, sehingga hal itu semua perlu penataan sesuai dengan prosedur teori 5S. Berdasarkan pengamatan secara langsung peneliti menggunakan konsep metode 5S dengan tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi aktivitas-aktivitas yang dilakukan oleh pekerja yang dapat menambah waktu proses pembuatan tas miniatur gitar, memberikan usulan perbaikan pada proses pembuatan tas miniatur gitar sesuai dengan metode 5S, membandingkan waktu proses produksi sebelum dan setelah penerapan 5S. Setiap kegiatan 5S yang telah diidentifikasi dilakukan analisis penyebab dengan menggunakan fishbone diagram. Kemudian dilakukan perbaikan pada kegiatan yang menjadi penyebab permasalahan dan berpotensi menimbulkan penambahan waktu proses yang menyebabkan terjadinya keterlambatan menerima pesanan yang diinginkan. Dalam melakukan pengambilan data peneliti menggunakan tabel pengamatan, observasi, dan wawancara. Metode yang akan digunakan pada penelitian ini yaitu fishbone diagram, uji normalitas, dan uji t-test. Setelah perbaikan dilakukan pada tempat rak penyimpanan dengan merapikan peralatan dan membersihkan area kerja berdasarkan metode 5S, didapat bahwa faktor yang mempengaruhi dari setiap kegiatan 5S yaitu manusia, metode dan alat. Usulan yang diberikan yaitu antara lain memberikan informasi-informasi yang diperlukan bertujuan sebagai pengingat dan himbauan, memberikan label pad arak-rak, informasi untuk menjaga kebersihan area kerja seperti jadwa piket, informasi untuk mengembalikan kembali barang dan alat pada tempatnya, dan penambahan alat kebersihan.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke), Waktu Kegiatan Proses, Fishbone Diagram, Uji Normalitas, T-test.
Subjects: Teknik Industri > Sistem Kerja
Divisions: Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri
Depositing User: editor2 dua uajy
Date Deposited: 18 Nov 2020 02:23
Last Modified: 18 Nov 2020 02:23
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/22562

Actions (login required)

View Item View Item