Laksono, Gregorius Bayu Agung (2021) IMPLEMENTASI ALAT PENGHALUSAN (TUNER) UNTUK MENURUNKAN WAKTU PROSES PENGHALUSAN STRAP JAM TANGAN DI UKM HOUSE OF MAKARIO YOGYAKARTA. S1 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
|
Text (Gregorius Bayu Agung Laksono)
1606088841.pdf Download (4MB) | Preview |
|
Text
1606088843.pdf Restricted to Registered users only Download (142kB) |
||
Text
1606088844.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
1606088845.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
UKM House of Makario merupakan salah satu unit kerja menengah yang menjual kerajinan berbahan dasar kulit yang berada di Yogyakarta. Berdasarkan penelitian secara langsung yang telah dilakukan, pihak UKM beberapa kali menerima keluhan dari para konsumen terkait dengan ketidaktepatan waktu jadi suatu produk. Hal ini jika dibiarkan dalam jangka waktu yang cukup panjang akan menyebabkan pihak UKM kehilangan konsumen. Penelitian yang dilakukan pada lantai produksi mengidentifikasi bahwa permasalahan ketidaktepatan waktu jadi suatu produk tersebut karena alat penghalusan yang digunakan masih manual. Hal ini juga menyebabkan keluhan musculoskeletal yang dialami oleh pekerja sehingga dalam proses penghalusan, pekerja beberapa kali berhenti dari kegiatan produksi untuk melakukan kegiatan peregangan pada otot mereka. Masalah yang muncul tersebut didapatkan dari proses wawancara dan pengamatan secara langsung ke pihak UKM. Dari permasalahan yang ada, diputuskan untuk merancang alat penghalusan yang kemudian akan dilakukan implementasi. Pengukuran keluhan musculoskeletal yang dialami oleh pekerja menggunakan kuesioner nordic body map. Metode yang digunakan dalam perancangan ini adalah metode kreatif dengan tools yang digunakan adalah brainstorming yang bertujuan untuk memunculkan ide-ide atau gagasan yang kreatif sebagai dasar acuan perancangan alat yang akan dibuat. Ide-ide dari hasil kegiatan brainstorming akan dilakukan analisis untuk mendapatkan atribut produk menggunakan metode Quality Function Deployment (QFD). Dari hasil rancangan tersebut akan dilakukan proses pembuatan alat penghalusan dan kegiatan implementasi alat ke pihak UKM. Setelah dilakukan kegiatan implementasi pada alat penghalusan, total waktu proses penghalusan mengalami penurunan dari sebelum implementasi sebesar 96,57 detik turun menjadi 34,96 detik setelah implementasi alat. Perhitungan penurunan rata-rata waktu proses penghalusan adalah sebesar 63,77%. Keluhan musculoskeletal yang dialami oleh pekerja mengalami penurunan setelah dilakukan implementasi alat. Hal ini terbukti dari hasil kuisioner nordic body map yang diambil dari para pekerja. Kualitas produk strap jam sebelum dan sesudah implementasi alat terbukti memiliki kualitas yang setara dan terbukti dari hasil evaluasi kualitas produk strap jam. Dari hasil perhitungan Break Even Point (BEP) biaya pembuatan alat penghalusan sebesar Rp 189.900 akan balik modal pada bulan ke-3.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | ketidaksesuaian, waktu proses, perancangan alat. |
Subjects: | Teknik Industri > Produksi |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 01 Mar 2021 11:11 |
Last Modified: | 01 Mar 2021 11:11 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/23408 |
Actions (login required)
View Item |