PERBANDINGAN BIAYA PEMELIHARAAN BANGUNAN HOTEL PADA LOKASI TENGAH KOTA DAN TEPI PANTAI

PRASETYA, FELIX MADE DENY (2020) PERBANDINGAN BIAYA PEMELIHARAAN BANGUNAN HOTEL PADA LOKASI TENGAH KOTA DAN TEPI PANTAI. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (JUDUL DAN ABSTRAK)
TS 016108.pdf

Download (672kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
TS 116108.pdf

Download (106kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB II)
TS 216108.pdf

Download (139kB) | Preview
[img] Text (BAB III)
TS 316108.pdf
Restricted to Registered users only

Download (452kB)
[img] Text (BAB IV)
TS 416108.pdf
Restricted to Registered users only

Download (263kB)
[img]
Preview
Text (BAB V)
TS 516108.pdf

Download (606kB) | Preview

Abstract

Biaya pemeliharaan gedung merupakan komponen penting pada biaya yang perlu dialokasikan selama gedung tersebut dimanfaatkan. Pemeliharaan gedung dapat dipengaruhi oleh lingkungan dimana gedung tersebut didirikan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan biaya pemeliharaan bangunan hotel pada lokasi tengah kota dan tepi pantai serta mencari tahu apakah efek lingkungan berpengaruh pada perencanaan pemeliharaan pada bangunan masing-masing Penelitian ini dilakukan melalui wawancara yang dilakukan kepada chief engineer, bagian pemeliharaan, dan HRD yang mengetahui tentang pemeliharaan bangunan hotel tersebut. Data yang telah dianalisis disajikan dalam bentuk tabel perbandingan sedangkan analisis data dilakukan dengan cara perhitungan sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biaya pemeliharaan kedua hotel ini memang berbeda. Jika dibandingkan biaya pemeliharaan dari kedua bangunan hotel ini, hotel tepi pantai memiliki frekuensi pemeliharaan dan biaya lebih besar dari hotel yang berada di tengah kota. Perbandingan biaya pemeliharaan Discovery Kartika Plaza Hotel dengan Hotel Borobudur mencakup 9 komponen, yaitu dinding keramik, dinding marmer, lantai marmer, lantai keramik, lantai karpet, kuda-kuda atap baja, atap genteng, dan atap sirap, dan atap beton. Pada Discovery Kartika Plaza Hotel dinding keramik sebesar Rp 296.831,42 per m2 ; dinding marmer sebesar Rp 696.810,00 per m2; lantai marmer sebesar Rp 696.810,36 per m2; lantai keramik sebesar Rp 332.710,36 per m2 ; lantai karpet sebesar Rp 630.969,95 per m2 ; kuda-kuda atap baja sebesar Rp 260.360,36 per m2 ; atap genteng sebesar Rp 256.869,95 per m2; atap sirap sebesar Rp 506.269,95 per m2; atap beton sebesar Rp 821.510,36 per m2, sedangkan pada Hotel Borobudur, biaya pemeliharaan dinding keramik sebesar Rp 279.052,30 per m2; dinding marmer sebesar Rp 456.014,30 per m2; lantai marmer sebesar Rp 456.014,30 per m2; lantai keramik sebesar Rp 337.972,30 per m2; lantai karpet sebesar Rp 561.150,- per m2; kuda-kuda atap baja Rp 252.578,96 per m2; atap genteng sebesar Rp 270.602,51 per m2; atap sirap sebesar 204.923,51 per m2; dan atap beton sebesar Rp 643.064,30 per m2. Dari hasil ini membuktikan pengaruh lokasi bangunan berpengaruh pada rencana dan biaya pemeliharaan bangunan tersebut.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: biaya, pemeliharaan, tepi pantai, tengah kota, bangunan, hotel
Subjects: Sipil > Manajemen Konstruksi
Sipil > Manajemen Konstruksi
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 05 Mar 2021 08:57
Last Modified: 05 Mar 2021 08:57
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/23446

Actions (login required)

View Item View Item