Pengaruh Persepsi pada Tingkat Emotional Branding terhadap Brand Attitude dan Tingkat Brand Trust (Studi Kuantitatif Eksplanatif terhadap Wall’s Magnum Classic pada Warga Usia Produktif Tegal Lempuyangan Yogyakarta)

Windyaningrum, Maria Adriana Prima (2011) Pengaruh Persepsi pada Tingkat Emotional Branding terhadap Brand Attitude dan Tingkat Brand Trust (Studi Kuantitatif Eksplanatif terhadap Wall’s Magnum Classic pada Warga Usia Produktif Tegal Lempuyangan Yogyakarta). S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0KOM03225.pdf

Download (702kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1KOM03225.pdf

Download (237kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab II)
2KOM03225.pdf

Download (366kB) | Preview
[img] Text (Bab III)
3KOM03225.pdf
Restricted to Registered users only

Download (218kB)
[img]
Preview
Text (Bab IV)
4KOM03225.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Ada beberapa merek es krim di pasaran, salah satunya Wall’s, keluaran PT Unilever Indonesia. Tingginya persaingan pasar menjadikan rasa es krim yang enak saja tidak cukup untuk menarik hati konsumen, maka dibutuhkan merek yang dapat menggugah perasaan dan emosi konsumen melalui aspek emotional branding. Brand attitude dan brand trust juga merupakan hal yang penting, karena semakin tertarik dan semakin tingginya kepercayaan konsumen terhadap suatu merek, maka akan semakin kuat keinginan konsumen untuk membeli dan menjadi loyal terhadap merek tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi pada tingkat emotional branding, brand attitude, dan tingkat brand trust Wall’s Magnum Classic. Juga untuk mengetahui perngaruh persepsi pada tingkat emotional branding terhadap brand attitude dan untuk mengetahui pengaruh brand attitude terhadap tingkat brand trust Magnum Classic. Variabel yang digunakan ada tiga, yaitu persepsi pada tingkat emotional branding (variabel bebas), brand attitude (variabel antara), dan tingkat brand trust (variabel terikat). Teori-teori yang digunakan yaitu, komunikasi pemasaran, persepsi, produk, brand, emotional branding, brand attitude, dan brand trust. Penelitian ini menggunakan konsep komunikasi pemasaran, yaitu kegiatan pemasaran dengan menggunakan teknik-teknik komunikasi yang bertujuan untuk menyampaikan informasi kepada khalayak. Begitu juga dalam penelitian ini, produsen (Wall’s) menyampaikan informasi produknya (Magnum Classic) kepada konsumen melalui iklan dan produknya yang kemudian memunculkan persepsi pada tingkat bemotional branding, yang selanjutnya mendorong munculnya brand attitude dan brand trust. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif eksplanatif. Populasi dalam penelitian ini adalah warga usia produktif Tegal Lempuyangan Yogyakarta. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, dimana ada kriteria tertentu dalam pengisian kuesioner, yaitu warga yang sudah pernah menonton iklan dan yang sudah pernah mengkonsumsi Magnum Classic. Responden dalam penelitian ini berjumlah 91 orang. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu menggunakan kuesioner (data primer), kemudian buku, laporan, dan artikel yang berkaitan (data sekunder). Untuk uji validitas, digunakan metode product moment dengan syarat valid rhitung ≥ rtabel dengan taraf signifikansi 95%. Uji reliabilitas menggunakan metode Cronbach Alpha dengan syarat reliabel > 0,60. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linear sederhana. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa muncul persepsi yang baik pada tingkat emotional branding Magnum Classic (51,6%). Sementara untuk brand attitude cenderung netral (81,3%). Begitu juga dengan tingkat brand trust yang berada pada level sedang (56%). Selain itu, ada pengaruh persepsi pada tingkat emotional branding Wall’s Magnum Classic terhadap brand attitude dengan nilai (R) 0,339 dan sig 0,001. Kemudian juga ada pengaruh brand attitude Wall’s Magnum Classic terhadap tingkat brand trust dengan nilai (R) 0,398 dan sig 0,000. Bagi peneliti berikutnya, disarankan meneliti faktor-faktor lain di luar persepsi pada tingkat emotional branding dalam mempengaruhi brand attitude serta faktor-faktor lain di luar brand attitude dalam mempengaruhi tingkat brand trust . Disarankan juga menggunakan metodologi penelitian kualitatif, agar jawaban yang didapatkan bisa lebih mendalam.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: komunikasi pemasaran, persepsi, emotional branding, brand attitude, dan brand trust
Subjects: Komunikasi > Advertising
Divisions: Fakultas ISIP > Ilmu komunikasi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 21 Jun 2013 08:17
Last Modified: 21 Jun 2013 08:17
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/2379

Actions (login required)

View Item View Item