MUSEUM BUDAYA DI NIAS

GULO, ADRIANUS (2010) MUSEUM BUDAYA DI NIAS. S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0TA12278.pdf

Download (385kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1TA12278.pdf

Download (195kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab II)
2TA12278.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text (Bab III)
3TA12278.pdf
Restricted to Registered users only

Download (550kB)
[img] Text (Bab IV)
4TA12278.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text (Bab V)
5TA12278.pdf
Restricted to Registered users only

Download (698kB)
[img]
Preview
Text (Bab VI)
6TA12278.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Budaya Nias yang dimiliki saat ini merupakan nilai-nilai yang diturunkan oleh nenek moyang, yang telah menjadi falsafah, cara berpikir, tujuan dan cita-cita yang dimiliki, dipilih dan dipelihara. Nias termasuk salah satu dari tujuh tempat di dunia yang budaya megalitnya masih hidup, The Living Megalith Culture (Wikipedia, Megalith, http://en.wikipedia.org/wiki/Megalith, diakses 15 Februari 2009). Tetapi di masa pembangunan bangsa yang semakin berkembang ini terdapat kecenderungan terjadinya degradasi atau penurunan nilai budaya. Hal ini disebabkan oleh kurangnya kesadaran terhadap pentingnya pendidikan dan pelestarian budaya. Bertolak dari pembahasan-pembahasan di atas bahwa diperlukan usaha-usaha untuk melanjutkan kegiatankegiatan pelestarian budaya yang telah ada di Nias, dengan menyediakan sarana yang sesuai dilihat dari kapasitasnya sebagai sarana pendidikan dan pelestarian budaya yaitu museum budaya di Nias. Selain dari fungsinya sebagai sarana pendidikan dan pelestarian, museum ini juga dapat berfungsi sebagai sarana rekreasi yang edukatif. Dengan demikian pada generasi penerus selanjutnya memilki sumber untuk mengakses pengetahuan terhadap tradisi. Museum budaya yang perlu diciptakan di Nias adalah suatu museum budaya yang dapat mengkomunikasikan dan menunjukkan ekspresi budaya setempat, yaitu melalui penataan ruang dan fasad bangunan menggunakan pendekatan prinsip-prinsip Arsitektur tradisional etnis Nias yang dipadukan dengan Baju adat (Baru Hada). Metoda Analisis yang dilakukan dalam perancangan museum ini adalah : mengidentifikasi unsur-unsur Budaya serta cirikhas dalam Arsitektur tradisional etnis Nias yang dapat menunjukkan ekspresi Budaya Nias. Serta menerapkan hasil identifikasi tersebut ke dalam perancangan museum budaya di Nias sehingga museum dapat menunjukkan ekspresi Budaya dan cirikhas Arsitektur Tradisional etnis Nias. Untuk Mencapai museum budaya di Nias yang dapat mengkomunikasikan dan menunjukkan ekspresi budaya setempat yaitu dengan menampilkan suasana ruang yang berkesan etnik Nias serta bentuknya yang tampak seperti rumah adat tradisional Nias (Omo Hada). Suasana ruang tersebut dicapai melalui penggunaan ornamen-ornamen Nias serta temuan warna dari baju adat (Baru Hada) tradisional Nias. Penerapan ornamen dan warna khas Nias tersebut dapat menunjukkan ekspresi budaya setempat serta menciptakan suasana ruang yang berkesan etnik Nias.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Arsitektur > Bangunan Arsitektural
Penelitian Dosen > Arsitektur > Bangunan Arsitektural
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 21 Jun 2013 10:12
Last Modified: 21 Jun 2013 10:12
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/2410

Actions (login required)

View Item View Item