REPRESENTASI DISINTEGRITAS POLITISI DALAM IKLAN TELEVISI (Analisis Semiotika Fiske Terhadap TVC LA Lights versi Topeng Monyet)

Ardiyanto, Doni (2012) REPRESENTASI DISINTEGRITAS POLITISI DALAM IKLAN TELEVISI (Analisis Semiotika Fiske Terhadap TVC LA Lights versi Topeng Monyet). S1 thesis, UAJY.

Preview	Text (Halaman Judul) 0KOM03247.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (Bab I) 1KOM03247.pdf Download (3MB) | Preview
	Text (Bab II) 2KOM03247.pdf Restricted to Registered users only Download (917kB)
	Text (Bab III) 3KOM03247.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
Preview	Text (Bab IV) 4KOM03247.pdf Download (359kB) | Preview

Abstract

Iklan LA LIGHTS versi Topeng Monyet merupakan salah satu iklan yang menggunakan pendekatan parodi dalam mencitrakan keunggulan produk yang diiklankannya. Dalam versi ini divisualisasikan realitas kejujuran sosial yang sedang marak di masyarakat yaitu tentang kampanye seorang politisi dari sebuah partai politik dan merepresentasikan disintegritas politisi menggunakan kode-kode tertentu. Penulis mencoba membongkar struktur narasi TVC LA LIGHTS versi “Topeng Monyet” untuk melihat bagaimana representasi disintegritas politisi di dalamnya. Untuk membongkar dan memaknai disintegritas dalam TVC LA LIGHTS sebagai obyek analisis, penulis menggunakan semiotika Fiske yang memfokuskan kajiannya pada kode-kode sosial televisi. Semiotika Fiske ini menggunakan tiga level dalam menganalisis iklan yaitu level realitas, level representasi dan level ideologi. Pada level realitas, pakaian yang dikenakan oleh pemain, tata rias (make-up), lingkungan, perilaku, ucapan, gesture dan ekspresi menjadi alat analisisnya dimana semua ini telah dipahami sebagai kode budaya yang ditangkap secara elektronik melalui technical codes. Pada level representasi kerja kamera, pencahayaan, editing, musik, suara, casting, menjadi alat analisisnya yang ditransmisikan sebagai kode-kode representasi yang bersifat konvensional. Pada level terakhir, level ideologi diorganisasikan ke dalam kesatuan (coherence) dan penerimaan sosial (social acceptabillity) seperti individualisme, kelas, patriarki, kapitalisme, dan lain-lainnya. Berdasarkan ketiga level tersebut, telah berhasil diidentifikasi struktur-struktur utama yang menggerakkan narasi iklan ini. Pada level realitas politisi tersebut ditampilkan dengan citra diri yang tidak terbuka dan tidak jujur. Pada level representasi disintegritas secara berkala digambarkan secara jelas yang terlihat dari pengambilan shot ataupun angel kamera yang dipergunakan. Pada level ideologi, disintegritas politisi yang divisualisasikan pada akhirnya hanyalah untuk melahirkan pencitraan untuk produk LA LIGHTS sendiri. Ideologi kapitalisme yang dikemas dalam citra diri tokoh politisi dalam iklan ini merupakan logika kapitalisme yang menjadi ideologi produsen dan pengiklan produk LA LIGHTS.

Actions (login required)

View Item