ANALISIS SENTIMEN PADA MEDIA SOSIAL TWITTER TERHADAP DEBAT PEMILIHAN PRESIDEN 2019 MENGGUNAKAN METODE NAÏVE BAYES CLASSIFIER

BEDING, ROBERT ADVENTO (2019) ANALISIS SENTIMEN PADA MEDIA SOSIAL TWITTER TERHADAP DEBAT PEMILIHAN PRESIDEN 2019 MENGGUNAKAN METODE NAÏVE BAYES CLASSIFIER. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (ROBERT ADVENTO BEDING)
14 07 07880_0.pdf

Download (753kB) | Preview
[img]
Preview
Text
14 07 07880_1.pdf

Download (349kB) | Preview
[img]
Preview
Text
14 07 07880_2.pdf

Download (463kB) | Preview
[img]
Preview
Text
14 07 07880_3.pdf

Download (486kB) | Preview
[img] Text
14 07 07880_4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (996kB)
[img] Text
14 07 07880_5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (875kB)
[img]
Preview
Text
14 07 07880_6.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Analisis sentimen merupakan salah satu cara untuk memprediksi sebuah sasaran, dengan melakukan penambangan data yang merupakan kumpulan data mentah dan diolah menjadi data yang siap dianalisis. Sosial media yang digunakan dalam melakukan analisis adalah twitter, dengan kemudahan dalam penggunaannya dan dengan pertimbangan data yang beragam. Opini masyarakat tentang terselenggaranya debat pilpres 2019 di Indonesia merupakan salah satu cara agar dapat mengetahui bagaimana pendapat dan respon terhadap acara tersebut. Dengan melakukan analisis sentimen dengan melihat pandangan masyarakat apakah menagarah pada sifat yang positif, netral atau negatif. Dari data yang berisi tentang opini masyarakat pada debat pilpres 2019, metode yang digunakan dalam melakukan analisis adalah metode Naïve Bayes Classifier dapat membantu dalam menganalisis, dengan pertimbangan tingkat akurasinya yang tinggi dan lebih sederhana. Dengan melakukan perbandingan antara metode Naïve Bayes Classifier, metode One-R dan Zero-R. Hasil pengujian terhadap data tweet Debat Pilpres 2019 menunjukkan bahwa metode Naïve Bayes Classifier dapat menghasilkan akurasi yang lebih baik dari metode One-R dan Zero-R. Dengan nilai pada proses 20-k fold cross validation dengan rata-rata akurasi berjumlah 98.633%, precision 0.986%, recall 0.987%, F-Measure 0.987% dari 45.938 data tweet yang dimiliki. Dan kata-kata yang paling sering digunkaan pada tweet debat Pilpres 2019 dengan x menggunakan metode N-gram, adalah gagpunicorn, debatcawapres, debatpilpres, jokowi dan debat.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Analisis sentimen, Data mining, Twitter, Debat Pilpres 2019, Naïve bayes classifier, N-gram.
Subjects: Teknik Informatika > Soft Computing
Divisions: Fakultas Teknologi Industri > Teknik Informatika
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 28 Oct 2021 11:20
Last Modified: 28 Oct 2021 11:20
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/25086

Actions (login required)

View Item View Item