DIVERSITAS DAN RESILIENSI EKONOMI DAERAH DI MASA COVID-19: STUDI DI WILAYAH AGLOMERASI PULAU JAWA

Siburian, Threesya (2022) DIVERSITAS DAN RESILIENSI EKONOMI DAERAH DI MASA COVID-19: STUDI DI WILAYAH AGLOMERASI PULAU JAWA. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

Preview	Text (Threesya Siburian) 181124434_bab 0.pdf Download (591kB) | Preview
Preview	Text 181124434_bab 1.pdf Download (113kB) | Preview
Preview	Text 181124434_bab 2.pdf Download (174kB) | Preview
	Text 181124434_bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (251kB)
	Text 181124434_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (238kB)
Preview	Text 181124434_bab 5.pdf Download (201kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk melihat apakah terdapat korelasi antara diversitas ekonomi daerah tahun 2019 (sebelum adanya COVID-19) dan resiliensi ekonomi daerah tahun 2020 (pada saat COVID-19) di wilayah Aglomerasi Pulau Jawa. Data yang digunakan adalah Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas harga konstan 2010 pada level kabupaten/kota di enam wilayah Aglomerasi Pulau Jawa tahun 2019 dan 2020. Penelitian ini menggunakan Indeks HerfindahlHirschman yang telah dinormalisasi (HHI*) dan indeks resistensi yang dianalisis dengan Korelasi Spearman. Berdasarkan perhitungan indeks diversifikasi, wilayah dengan indeks yang didominasi kabupaten/kota yang paling terdiversifikasi adalah wilayah Aglomerasi Jogja Raya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa wilayah Aglomerasi Kedung Sepur, Jogja Raya, dan Gerbang Kerto Susilo didominasi oleh kabupaten/kota yang resilien terhadap suatu guncangan seperti krisis akibat pandemi. Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan Korelasi Spearman, hasil menunjukkan pada wilayah Aglomerasi JABODETABEK semakin tinggi diversitas ekonomi sebelum adanya COVID-19 maka resistensi pada saat COVID19 semakin tinggi.

Actions (login required)

View Item