KESIAPAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI INDONESIA DALAM MENGADOPSI KERANGKA ONLINE DISPUTE RESOLUTION (ODR) DALAM APEC COLLABORATIVE FRAMEWORK BERKAITAN DENGAN PENYELESAIAN SENGKETA BUSINESS TO BUSINESS (B2B)

Pancahya, Komala Dewi Putri (2022) KESIAPAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI INDONESIA DALAM MENGADOPSI KERANGKA ONLINE DISPUTE RESOLUTION (ODR) DALAM APEC COLLABORATIVE FRAMEWORK BERKAITAN DENGAN PENYELESAIAN SENGKETA BUSINESS TO BUSINESS (B2B). S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (Komala Dewi Putri Pancahya)
180513017 0.pdf

Download (478kB) | Preview
[img]
Preview
Text
180513017-1.pdf

Download (360kB) | Preview
[img] Text
180513017-2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (413kB)
[img]
Preview
Text
180513017-3.pdf

Download (297kB) | Preview

Abstract

Situasi pasca pandemic Covid-19 berpengaruh pada aspek-aspek kehidupan manusia, salah satunya dalam bidang perdagangan. Peningkatan transaksi perdagangan secara pesat tentu memunculkan potensi sengketa yang lebih besar, khususnya bagi transaksi perdagangan yang dilakukan antar pelaku usaha (Business to Business) yang sifatnya lintas batas negara. Penyelesaian sengketa melalui Online Dispute Resolution menjadi solusi yang tepat bagi para pihak yang bersengketa dikarenakan dapat menyelesaikan sengketa secara efisien, cepat dan biaya murah. APEC menyediakan sebuah kerangka kolaboratif untuk menyelesaikan sengketa B2B untuk sengketa bernilai rendah bagi UMKM yang sifatnya cross-border. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kesiapan Peraturan Perundang-undangan di Indonesia dalam mengadopsi APEC Collaborative Framework on ODR tersebut. Berdasarkan analisis yang dilakukan terhadap peraturan perundang-undangan di Indonesia, hanya Peraturan Pemerintah tentang Perdagangan Melalui Sistem Elektronik yang secara langsung mengatur mengenai penyelesaian sengketa secara elektronik. Peraturan perundang-undangan lain masih belum mengatur mengenai hal tersebut secara pasti. Negara Indonesia masih belum siap dalam mengadopsi APEC Collaborative Framework on ODR.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Alternatif Penyelesaian Sengketa, Online Dispute Resolution, APEC, Business to Business
Subjects: Ilmu Hukum > Ekonomi Bisnis
Divisions: Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User: Editor 5 uajy
Date Deposited: 31 Aug 2022 10:37
Last Modified: 31 Aug 2022 10:37
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/27292

Actions (login required)

View Item View Item