Handaya, Kurniawan (2021) PENGARUH ADMIXTURE BERBASIS LIGNOSULFONAT TERHADAP SIFAT MEKANIK BETON SERAT POLYPROPYLENE. S1 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
|
Text (Kurniawan Handaya)
170216706_Bab 0.pdf Download (628kB) | Preview |
|
|
Text
170216706_Bab 1.pdf Download (268kB) | Preview |
|
|
Text
170216706_Bab 2.pdf Download (157kB) | Preview |
|
|
Text
170216706_Bab 3.pdf Download (485kB) | Preview |
|
Text
170216706_Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (438kB) |
||
Text
170216706_Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (848kB) |
||
|
Text
170216706_Bab 6.pdf Download (247kB) | Preview |
Abstract
Beton serat adalah jenis beton yang mengandung serat-serat alami ataupun buatan pada campurannya. Penggunaan serat polypropylene memiliki beberapa keuntungan antara lain memperbaiki daya ikat matriks beton, meningkatkan ketahanan terhadap tumbukan. Penambahan serat pada adukan beton akan mengurangi workability karena menambah konsentrasi (kepadatan) adukan beton. Untuk menyelesaikan masalah menurunnya tingkat workability pada beton segar akibat ditambahkan serat polypropylene, diberikan zat aditif jenis water reducing and retarding (Complast RP264) Penelitian ini menggunakan metode uji eksperimental untuk mengetahui pengaruh kadar penambahan admixture (Conplast RP264) terhadap setting time, workability beton segar dan sifat mekanik beton serat polypropylene (kuat tekan, kuat tarik belah, modulus elastisitas dan modulus of rupture). Terdapat 5 variasi kadar admixture Conplast yaitu 0, 0,2, 0,4, dan 0,6 lt/100kg berat semen dan adanya serat polypropylene 0,4kg/m 3 . Dimensi benda uji yang digunakan adalah silinder dengan diameter 150 mm dan tinggi 300 mm untuk kuat tekan, kuat tarik belah dan modulus elastisitas. Benda uji modulus of rupture adalah balok dengan dimensi panjang 500 mm, lebar 100 mm dan tinggi 100 mm. Pengujian beton dilakukan pada umur 7 dan 28 hari. Perhitungan mix design menggunakan SNI 7656-2012. Semakin besar dosis admixture yang diberikan, memberikan nilai slump dari beton akan semakin besar. Dalam penelitian ini slump yang didapat dari variasi dosis 0, 0,2, 0,4 dan 0,6 adalah 18,20,22 dan 24 cm. Setting time pasta semen dengan bahan tambah (Conplast RP264) dapat memperlambat waktu proses pengikatan pasta semen sebesar 135 menit untuk variasi Conplast RP264 0,6lt/100kg semen. Hasil pengujian sifat mekanik beton yang optimum didapatkan dengan menggunakan dosis 0,2 lt/100kg berat semen dengan nilai kuat tekan 16,34 MPa pada umur 28 hari, kuat tarik belah 2,26 MPa dan modulus elastisitas 19908 MPa dan modulus of rupture 3,83 MPa
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | retarder, plasticizer, workability, polypropylene, conplast |
Subjects: | Sipil > Struktur Sipil > Struktur |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | Editor 3 uajy |
Date Deposited: | 05 Oct 2022 09:09 |
Last Modified: | 05 Oct 2022 09:09 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/27561 |
Actions (login required)
View Item |