EFEKTIVITAS MEDIA LOKAL KARBON AKTIF (SEKAM PADI) DAN PASIR LOKAL PADA BIOSAND FILTER UNTUK PENURUNAN KESADAHAN AIR TANAH DI DAERAH MALAKA , INDONESIA

Seran, Cindy Margareth Marmiyana (2021) EFEKTIVITAS MEDIA LOKAL KARBON AKTIF (SEKAM PADI) DAN PASIR LOKAL PADA BIOSAND FILTER UNTUK PENURUNAN KESADAHAN AIR TANAH DI DAERAH MALAKA , INDONESIA. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (Cindy Margareth Marmiyana Seran)
TS_170216911_0.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
TS_170216911_1.pdf

Download (325kB) | Preview
[img]
Preview
Text
_TS_170216911_2.pdf

Download (323kB) | Preview
[img]
Preview
Text
TS_170216911_3.pdf

Download (664kB) | Preview
[img] Text
TS_170216911_4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (926kB)
[img] Text
TS_170216911_5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (509kB)
[img]
Preview
Text
TS_170216911_6.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Kegiatan pembuatan teknologi biosand filter diharapkan dapat meningkatkan kualitas air sumur yang berada di Kabupaten Malaka. Air sumur yang memiliki kadar kesadahan air yang melebihi syarat mutu dapat mengakibatkan berbagai macam penyakit dan kerugian dalam rumah tangga. Maka dari itu dibuatlah penelitian mengenai teknologi biosand filter dengan skala rumah tangga yang mampu menurunkan kadar kesadahan air sumur di Kabupaten Malaka dengan memanfaatkan alat dan bahan yang terdapat di Kabupaten Malaka. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui media mana yang paling tepat dalam penurunan kadar kesadahan air sumur dengan media yang diuji adalah pasir sungai dan karbon aktif (sekam padi). Pengunaan media pasir sungai dan karbon aktif (sekam padi) karena jumlah media yang banyak dan mudah didapatkan di Kabupaten Malaka. Pemilihan media ini juga karena proses filtrasi nya yang sesuai untuk menurunkan kadar kesadahan air yaitu dengan adsorpsi. Hasil penelitian ini yaitu kadar kesadahan air sumur di Kabupaten Malaka adalah 531,033 mg/l yang melebihi syarat mutu Peraturan Kementerian Kesehatan No. 492 Tahun 2010 yaitu 500 mg/l. Dimensi reaktor biosand filter memiliki lebar 30 cm dan tinggi 35 cm. Penelitian dilakukan selama 21 hari dan hasil penurunan kesadahan air yang didapat adalah pada reaktor 1 dengan media pasir mengalami penurunan sebesar 50,56% dari 531,033 mg/l menjadi 265,533 mg/l dan pada reaktor 2 dengan media karbon aktif (sekam padi) mengalami penurunan sebesar 48,31% dari 531,033 mg/l menjadi 274,467 mg/l. Kecepatan yang dihasilkan pada reaktor 1 adalah 0,05647558 m/jam dan pada reaktor 2 adalah 0,05803255 sehingga dalam sehari debit yang dihasilkan rata-rata 97,08 l dan dapat memenuhi kebutuhan air minum dan masak dalam satu keluarga.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Biosand Filter, kesadahan air, karbon aktif, debit, kecepatan
Subjects: Civil Engineering > Hydro
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Editor 5 uajy
Date Deposited: 17 Nov 2022 10:37
Last Modified: 17 Nov 2022 10:37
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/27965

Actions (login required)

View Item View Item