SANGGAR SENI KERAJINAN KERIS DI IMOGIRI DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR NEO VERNAKULAR

Hambadjawa, Johan Agung Pramono (2020) SANGGAR SENI KERAJINAN KERIS DI IMOGIRI DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR NEO VERNAKULAR. S1 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (Johan Agung Pramono Hambadjawa)
160116409_Bab 0.pdf

Download (481kB) | Preview
[img]
Preview
Text
160116409_Bab 1.pdf

Download (515kB) | Preview
[img]
Preview
Text
160116409_Bab 2.pdf

Download (415kB) | Preview
[img]
Preview
Text
160116409_Bab 3.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
160116409_Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
160116409_Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)
[img] Text
160116409_Bab 6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Yogyakarta yang diberi gelar Daerah Istimewa memiliki banyak sekali kesenian serta kerajinan budaya nya. Mulai dari Ketoprak , Wayang Wong , Gamelan, hingga seni kerajinan yang meliputi seni batik dan seni keris. United Nations Educational , Scientific and Curtural Organization (UNESCO) sendiri sudah mengakui batik dari Indonesia sebagai Warisan Kemanusiaan Karya Agung Budaya Lisan dan Nonbendawi pada tanggal 2 Oktober 2009, serta UNESCO juga mengakui keberadaan keris dari Indonesia sebagai Karya Agung Warisan Kemanusiaan pada tangga 25 November 2005. Hal ini tentu patut dibanggakan , karena batik dan keris merupakan seni kerajinan yang asli berasal dari Indonesia, serta sudah diakui oleh dunia. Di Yogyakarta sudah terdapat berbagai komunitas yang bergerak dibidang melestarikan seni kerajinan keris. Hal ini juga patut didukung, namun di Yogyakarta sendiri belum terdapat adanya ruang yang bisa mewadahi kegiatan pelestarian keris tersebut. Ruang yang dimaksud adalah suatu ruang yang terdapat kegiatan rekreasi dengan tujuan dapat dinikmati masyarakat serta kegiatan edukasi yang berfungsi untuk memperkenalkan keris kepada masyarakat dengan tujuan untuk melestarikan seni kerajinan keris. Sanggar Seni Kerajinan Keris di Imogiri ini akan berfokus pada elemen tata ruang dalam dan bentuk bangunan. Dalam mengekspresikan karakter edukatif dan rekreatif, perlu adanya pengolahan bentuk bangunan serta penataan tata ruang dalam yang berfungsi untuk mewadahi kegiatan yang terjadi di Sanggar Seni Kerajinan Keris ini serta merangsang interaksi antara perajin seni dengan masyarakat. Selain itu , untuk menghargai ciri khas daerah Jawa, terlebih lagi Daerah Istimewa Yogyakarta yang terkenal dengan Rumah Adat Joglo , maka dari itu Sanggar Seni Kerajinan Keris ini menggunakan pendekatan Arsitektur Neo – Vernakular.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Yogyakarta, seni, keris, rekreatif, edukatif, sanggar
Subjects: Arsitektur > Teknologi Arsitektural
Penelitian Dosen > Arsitektur > Teknologi Arsitektural
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur
Depositing User: Editor 3 uajy
Date Deposited: 04 May 2023 19:42
Last Modified: 04 May 2023 19:55
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/28901

Actions (login required)

View Item View Item