OPTIMASI BIAYA DAN WAKTU PADA PROYEK KONSTRUKSI DENGAN METODE PENAMBAHAN JAM KERJA DENGAN PENAMBAHAN TENAGA KERJA (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Auditorium dan Student Centre IAIN Salatiga)

Wibawa, Putu Krisna Ari (2021) OPTIMASI BIAYA DAN WAKTU PADA PROYEK KONSTRUKSI DENGAN METODE PENAMBAHAN JAM KERJA DENGAN PENAMBAHAN TENAGA KERJA (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Auditorium dan Student Centre IAIN Salatiga). S1 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (Putu Krisna Ari Wibawa)
160216441_Bab 0.pdf

Download (339kB) | Preview
[img]
Preview
Text
160216441_Bab 1.pdf

Download (103kB) | Preview
[img]
Preview
Text
160216441_Bab 2.pdf

Download (162kB) | Preview
[img] Text
160216441_Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (362kB)
[img] Text
160216441_Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (199kB)
[img] Text
160216441_Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (609kB)
[img]
Preview
Text
160216441_Bab 6.pdf

Download (164kB) | Preview

Abstract

Keterlambatan adalah hal yang sering terjadi dalam pelaksanaan pembangunan proyek konstruksi. Untuk mengtasi keterlambatan yang terjadi, dapat dilakukan percepatan (crashing) untuk dapat mengurangi waktu penyelesaian proyek. Pada umumnya crashing yang dilakukan akan mempercepat pekerjaan proyek konstruksi dengan menimbulkan penambahan biaya, oleh sebab itu harus dilakukannya pengoptimalan agar penambahan biaya dapat dikeluarkan seminimal mungkin dengan mempertahankan mutu awal pada prroyek. Pada penelitian ini percepatan (crashing) dilakukaan pada pekerjaan yang mengalami lintasan kritis dengan dengan penambahan jam kerja dan penambahan tenaga kerja. Data yang dibutuhkan antara lain Rencana Anggaran Biaya (RAB), Kurva S, daftar harga satuan upah dan bahan, jumlah tenaga kerja dan gambar rencana proyek. Tahap analisis dilakukan dengan cara menentukan lintasan kritis pada pekerjaan proyek dan kemudian dilakukan crashing sampai dihasilkan cost slope dan dianalisis. Setelah itu dilakukan perhitungan perubahan biaya langsung dan tidak langsung serta penentan waktu tercepat dengan penambahan biaya yang minimum. Hasil penelitian yang dilakukan pada Proyek Pembangunan Auditorium & Student Centre IAIN Salatiga untuk pekerjaan yang terjadi pada lintasan kritis menunjukan bahwa waktu optimum adalah 495 hari kalender dari waktu normal 654 hari kalender serta penurunan biaya sebesar Rp. 25.589.265.108 dari biaya normal Rp. 25.931.597.126. pengurangan yang telah terjadi setelah dilakukannya percepatan (crashing) sebanyak 159 hari (24,31%) dan penurunan biaya sebesar Rp. 342.332.019 (1,32%).

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: percepatan, crashing, optimasi, waktu, keterlambatan, biaya.
Subjects: Sipil > Manajemen Konstruksi
Sipil > Manajemen Konstruksi
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Editor 3 uajy
Date Deposited: 17 Jul 2023 18:42
Last Modified: 17 Jul 2023 18:42
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/29340

Actions (login required)

View Item View Item