RESORT AIR TERJUN KEMBANG SOKA KULON PROGO DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR BIOKLIMATIK

Miranda, Joao Fernando Dos Santos (2020) RESORT AIR TERJUN KEMBANG SOKA KULON PROGO DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR BIOKLIMATIK. S1 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (Joao Fernando Dos Santos Miranda)
170116796_Bab 0.pdf

Download (332kB) | Preview
[img]
Preview
Text
170116796_Bab 1.pdf

Download (650kB) | Preview
[img]
Preview
Text
170116796_Bab 2.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
170116796_Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (803kB)
[img] Text
170116796_Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (398kB)
[img] Text
170116796_Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img]
Preview
Text
170116796_Bab 6.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Kehadiran pariwisata dapat memberikan efek domino, baik secara ekonomi, sosial dan lingkungan. Jika pariwisata dapat dihadirkan dengan baik sesuai konteksnya maka akan memberikan dampak yang positif. Seiring dengan bertambahnya wisatawan yang datang pada suatu daerah, tetu perlu direspon dengan menghadirkan objek pariwisata dengan konsep yang menarik. Salah satu daerah potensial adalah di Yogyakarta, dari tahun ke tahun wisatawan yang datang selalu mengalami peningkatan. Pembangunan di yogyakarta saat ini dan di masa mendatang berlangsung ke arah barat, dikarenakan kehadiran bandara YIA. Berkaitan dengan hal itu pemerintah membuat rencana strategis untuk peningkatan ekonomi dan sosial masyarakat salah satunya dengan merambah sektor pariwisata. Rencana strategis yang dibuat yaitu jalur bedah menoreh, yang mana menghubungkan dari bandara YIA ke arah Borobudur tentu hal ini akan berdampak pada daerah-daerah disepanjang jalur tersebut. Salah satu lokasi pariwisata di jalur bedah menoreh yang cukup potensial adalah Air Terjun Kembang Soka. Memiliki kekayaan keanekaragaman hayati, lingkungan yang asri, budaya masyarakat yang masih terjaga, kolam matai air serta air terjun. Saat ini lokasi tersebut sudah berlangsung kegiatan pariwisata kurang lebih selama hampir enam tahun. Karena pariwisata yang terjadi hanya bersifat swadaya yang dilakukan masyarakat, maka kegiatan pariwisata yang ada belum maksimal. Sehingga perlu adanya peningkatan kualitas fasilitas dan kegiatan pariwisata untuk memaksimalkan dan merawat potensi yang ada. Peningkatan ini dapat terwujud salah satunya dengan menghadirkan sebuah resort. Kehadian resort tidak boleh menjadi benda asing yang mengganggu bahkan menceiderai lingkungan yang sudah ada. Menanggapi hal tersebut, resort dengan pendekatan bioklimatik dapat dimunculkan untuk menciptakan kegiatan pariwisata yang menarik dan menjaga keberlanjutan lingkungan serta masyarakat. Resort dengan pendekatan bioklimatik berfokus pada iklim sekitar sehingga dapat memunculkan kenyamanan termal dalam berkegiatan tanpa menghabiskan banyak bahan bakar fosil. Selain menjaga alam keberlangsungan masyarakat sekitar juga diwujudkan melalui kegiatan/ atraksi di dalam resort sehingga kebudayaan yang terus di lestarikan akan selalu tetap terjaga

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Resort, Bioklimatik, Kenyamanan Termal
Subjects: Arsitektur > Lingkungan Kawasan
Penelitian Dosen > Arsitektur > Lingkungan Kawasan
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur
Depositing User: Editor 3 uajy
Date Deposited: 13 Nov 2023 21:02
Last Modified: 13 Nov 2023 21:02
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/30454

Actions (login required)

View Item View Item