TINJAUAN YURIDIS TENTANG PEMBUATAN PERJANJIAN OLEH ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA YANG TIDAK DILETAKKAN DALAM PENGAMPUAN

Wijaya, Leonardos Rifki (2023) TINJAUAN YURIDIS TENTANG PEMBUATAN PERJANJIAN OLEH ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA YANG TIDAK DILETAKKAN DALAM PENGAMPUAN. S1 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Preview	Text (Leonardos Rifki Wijaya) 190513555 0.pdf Download (762kB) | Preview
Preview	Text 190513555 1.pdf Download (362kB) | Preview
	Text 190513555 2.pdf Restricted to Registered users only Download (331kB)
Preview	Text 190513555 3.pdf Download (406kB) | Preview

Abstract

Penulisan hukum ini membahas mengenai “Tinjauan Yuridis Tentang Pembuatan Perjanjian Oleh Orang Dengan Gangguan Jiwa Yang Tidak Diletakkan Dalam Pengampuan”. Persoalan yang diteliti berkaitan dengan kedudukan hukum perjanjian yang dibuat oleh ODGJ yang tidak diletakan dalam pengampuan. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah mengetahui pengaturan tentang kedudukan ODGJ dalam pembuatan perjanjian. Penulisan hukum ini menggunakan metode penulisan normatif, yakni suatu proses untuk menemukan suatu aturan hukum, maupun buku-buku terkait hukum guna menjawab isu hukum yang dihadapi. Hasil penelitian yang diperoleh adalah pada dasarnya mengenai pengaturan tentang kedudukan hukum ODGJ namun pada saat ini peraturan mengenai kedudukan hukum ODGJ tidak sesuai dengan perkembangan ilmu dalam kedokteran jiwa. ODGJ tetap dapat bertindak hukum seperti membuat perjanjian dengan beberapa syarat sesuai dengan KUH Perdata. Dalam perubahan peraturan baru baru ini membuat kedudukan ODGJ berubah drastis. Pengampuan ini diberikan kebebasan memilih untuk diampu atau episodik. ODGJ ini masih bisa dibantu dengan obat-obatan dari psikiatri.

Actions (login required)

View Item