TUGAS AKHIR PERANCANGAN INFRASTRUKTUR (STUDI KASUS: PERANCANGAN ULANG GEDUNG SEKOLAH 3 LANTAI DI KOTA LAMPUNG)

W.Y.M, GREGORIUS MAGNUS (2021) TUGAS AKHIR PERANCANGAN INFRASTRUKTUR (STUDI KASUS: PERANCANGAN ULANG GEDUNG SEKOLAH 3 LANTAI DI KOTA LAMPUNG). S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (GREGORIUS MAGNUS W.Y.M)
170216875_Bab 0.pdf

Download (676kB) | Preview
[img]
Preview
Text
170216875_Bab 1.pdf

Download (382kB) | Preview
[img]
Preview
Text
170216875_Bab 2.pdf

Download (647kB) | Preview
[img] Text
170216875_Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (945kB)
[img] Text
170216875_Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (712kB)
[img] Text
170216875_Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (483kB)
[img] Text
170216875_Bab 6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Abstract

Indonesia selama 5 tahun terakhir telah mengalami pembangunan infrastruktur yang sangat cepat, masif dan merata di seluruh daerah dan pelosok tanah air. Seiring dengan hal tersebut, harus diimbangi juga dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia yang unggul agar tujuan dan target pembangunan dapat tercapai dengan maksimal. Maka dari itu, perguruantinggi di Indonesia perlu mempersiapkan para calon insinyur sipil agar memiliki kemampuan dan keterampilan yang baik, unggul, dan kompetitif agar siap menghadapi persaingan dan kompetisi di era globalisasi. Pengaplikasian ilmu di bidang ketekniksipilan salah satunya adalah dengan merancang dan merencanakan suatu proyek bangunan. Perancangan yangdilakukan pada laporan ini dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu perancangan bidang struktur, keairan, transportasi, danmanajemen konstruksi. Pada laporan ini,detail pembahasan difokuskan pada perancangan bidang struktur. Pada perancangan bidang struktur, dilakukan perancangan struktur atas gedung 3 lantai yang berfungsi sebagai sekolah. Lokasi bangunan gedung sekolah berada di Kota Lampung. Gedung dirancang menggunakan struktur beton bertulang. Berdasarkan hasil análisis, atap gedung mengunakan gording profil baja C150×50×20×2,8 dan kuda-kuda menggunakan profil 2L60×60×6×10dan profil 2L50×50××10. Hasil analisis ketahanan gedung terhadap gempa diperoleh gedung dirancangaman memikul beban gempa dengan kategori desain seismik adalah D dengan nilaiSDS = 0,66 g dan SD1 = 0,37 g. Hasil perancangan struktur atas gedung didapatkan dimensi struktur elemen gedung yaitu pelat lantai, balok, kolom, dan tangga.Gedung menggunakan pelat atap dengan tebal 110 mm dan pelat lantai dengan tebal 145 mm. Pelat atap menggunakan tulangan pokok P10-200 dan tulangan bagi P8-200. Pelat lantai B dan C menggunakan tulangan pokok P10-250 dan tulangan bagiP8-150 sedangkan pelat lantai E menggunakan tulangan pokok P10-200 dan tulangan bagi P8-150. Balok terbesar memiliki dimensi 300×650 mm dengantulangan pokok 6D22 dan tulangan geser 2P10-150 pada área tumpuan dan tulanganpokok 4D22 dan tulangan geser 2P10-150 pada área lapangan. Kolom terbesar memiliki dimensi 450×600 mm dengan dengan tulangan pokok 8D22 dan tulangangeser 2P12-150. Pondasi P1 memiliki dimensi 1,5×1,5 m dengan tulangan pokok D16-350 dan tulangan bagi P13-200. Pondasi P2 memiliki dimensi 2,0×2,5 m dengan tulangan pokok D16-250 dan tulangan bagi P13-150. Pada perancangan bidang transportasi, dilakukan perancangan dan evaluasi jalan serta kondisi lalu lintas pada ruas Jalan Prof. Dr. Sardjito. Panjang ruas jalan yang digunakan sebagai objek survei adalah ±100 meter dan untuk keperluan perhitungan waktu tempuh dan volumen kendaraan adalah sepanjang 25 meter. Pedoman pada metodologi penelitian mengacu pada Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI 1997) serta dari studi literatura dan penelitian terdahulu. Dari hasil perancangan dan evaluasi diperoleh hubungan kecepatan dan volume kendaraan pada ruas jalan Prof. Dr. Sardjito adalah ketika volumen kendaraan meningkat, maka kecepatan kendaraan cenderung menurun. Kerusakan jalan yang ditemukan di sepanjang ruas jalan Prof. Dr. Sardjito adalah retak kulit buaya (crocodile cracking) dengan luas 396,18 cm2, retak halus (hair cracking) dengan luas 182,88 cm2, dan lubang di pinggir jalan dengan luas 197,12 cm2. Pada perancangan dibidang keairan, dilakukan perancangan ulang bangunan air berupa bendung tetap. Bendung yang ditinjau adalah Bendung Tirtorejo. Tipe bendung yaitu bendung tetap 2 tingkat dengan konstruksi beton bertulang. Lokasi bendung berada di Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sungai yang ditinjau adalah Sungai Opak beserta dengan anak sungainya. Data stasiun hujan yang diperhitungkan yaitu dari tahun 1994 sampai dengan tahun 2013. Perhitungan curah hujan rata-rata maksimum pada setiap stasiun hujan menggunakan metode Poligon Thiessen. Dari hasil perancangan diperoleh bendung direncanakan dapat mengairi sawah seluas 850 ha dengan asumsi debit kebutuhan sawah sebesar 1 liter/detik/ha, debit banjir periode ulang 50 tahun sebesar 261,2238 m3/detik, debit andalan sebesar 4,9356375 m3/detik. Tipe mercu bendung menggunakan mercu bulat, menggunakan kolam olak USBR tipe III, memiliki pintu pembilas 2 buah dengan jumlah pilar 2 buah, memiliki 1 saluran intake dengan lebar dan tinggi bukaan pintu sebesar 0,73 m, dan memiliki saluran induk dengan lebar dasar saluran 1,7 m, tinggi muka air 0,7 m, dan tinggi jagaan 0,6 m. Pada perancangan bidang manajemen konstruksi, dilakukan perencanaan biaya dan waktu pada suatu proyek gedung. Proyek yang ditinjau adalah proyek Gedung Baru Bapelkes DIY dengan data acuan untuk perhitungan volume adalah gambar kerja. Konstruksi bangunan menggunakan beton bertulang. Durasi pekerjaan, kebutuhan material, jumlah tenaga kerja, dan hubungan antar kegiatan, menggunakan software Microsoft Project sehingga diperoleh network diagram untuk penjadwalan proyek. Hasil perhitungan biaya pembangunan proyek diperoleh sebesar Rp8.037.612.942,15 dengan luas total bangunan 2061,323 m2 sehingga diperoleh harga per satuan luas pada proyek ini yaitu sebesar Rp3.899.249,63/m2. Dari penjadwalan proyek menggunakan Microsoft Project diperoleh total durasi pekerjaan pembangunan selama 577 hari dengan asumsi proyek dimulai pada Jumat, 01 Januari 2021 dan berakhir pada Rabu, 12 Oktober 2022.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Perancangan, Struktur, Keairan, Transportasi, Manajemen konstruksi, Tirtorejo, Prof. Dr. Sardjito, Bapelkes DIY, Kota Lampung
Subjects: Sipil > Manajemen Konstruksi
Sipil > Manajemen Konstruksi

Sipil > Struktur
Sipil > Struktur
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Editor 3 uajy
Date Deposited: 17 Apr 2024 15:57
Last Modified: 17 Apr 2024 15:57
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/31517

Actions (login required)

View Item View Item