Pengelolaan Limbah Padat Proyek Konstruksi oleh Kontraktor Skala kecil

Ananggadipa, Aswin (2024) Pengelolaan Limbah Padat Proyek Konstruksi oleh Kontraktor Skala kecil. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (Aswin Ananggadipa)
225119177_Bab 0.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
225119177_Bab 1.pdf

Download (590kB) | Preview
[img]
Preview
Text
225119177_Bab 2.pdf

Download (799kB) | Preview
[img] Text
225119177_Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (623kB)
[img] Text
225119177_Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (955kB)
[img]
Preview
Text
225119177_Bab 5.pdf

Download (7MB) | Preview

Abstract

INTISARI Limbah merupakan bahan yang tidak terpakai yang dapat berdampak buruk atau negative terhadap masyarakat apabila tidak dikelola dengan baik. Menurut Karmana (2007), limbah merupakan sisa atau sampah dari suatu proses yang dapat menjadi bahan pencemaran di suatu lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis limbah yang ditemui kontraktor skala kecil, metode pengelolaan limbah padat yang digunakan, mengidentifikasi manfaat dan kendala yang diperoleh kontraktor pada proyek konstruksi di daerah Klaten dan Yogyakarta. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif. Pelaksanaan metode kualitatif dilakukan dengan cara melakukan wawancara kepada kontraktor. Setelah wawancara dilakukan, peneliti meminta pendapat dan opini expert terkait hasil wawancara. Wawancara dilakukan terhadap 10 orang kontraktor. Terdapat beberapa temuan yang diperoleh dari hasil wawancara yaitu; jenis limbah yang ditemui narasumber adalah material beton, batu bata, atap, lantai, material kayu, kaca, plastik, campuran aspal, logam, tanah kerikil, batu dan limbah lainnya. Metode pengelolaan limbah yang digunakan kontraktor terbagi menjadi 4 yaitu reuse, recycle, reduce dan landfill. Manfaat yang diperoleh kontraktor dalam pengelolaan limbah merupakan kebersihan, limbah dapat dimanfaatkan warga sekitar, pengurangan biaya dan pemasukan tambahan dari penjualan limbah serta pelaporan kepada dinas terkait. Temuan terakhir tentang kendala pengelolaan limbah yaitu kenaikan biaya, kesulitan mencari lokasi pembuangan, penemuan limbah dengan kualitas kurang baik dan kendala pengelolaan limbah B3. Opini dan masukkan diberikan oleh expert terkait dengan hasil wawancara. Menurut expert, faktor dan hasil jawaban yang diberikan telah relevan dengan kejadian di lapangan sehingga tidak ada yang perlu diubah. Expert hanya memberikan catatan bagi kontraktor agar pelaksanaan pengelolaan limbah dapat lebih efektif sehingga limbah yang dihasilkan dapat berkurang.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Limbah, Jenis, Metode, Manfaat, Kendala, Expert
Subjects: Magister Teknik Sipil > Manajemen Konstruksi
Divisions: Pasca Sarjana > Magister Teknik Arsitektur
Depositing User: Editor 3 uajy
Date Deposited: 23 Aug 2024 18:46
Last Modified: 23 Aug 2024 18:46
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/32289

Actions (login required)

View Item View Item