Malenge, Billy Marchell (2024) USULAN PENGENDALIAN RISIKO PADA PROSES PRODUKSI UNTUK MENGURANGI TINGKAT RISIKO DI PT PAVING MERIBA JAYA. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.
|
Text (Billy Marchell Malenge)
190610486_Bab 0.pdf Download (293kB) | Preview |
|
|
Text
190610486_Bab 1.pdf Download (302kB) | Preview |
|
|
Text
190610486_Bab 2.pdf Download (493kB) | Preview |
|
|
Text
190610486_Bab 3.pdf Download (196kB) | Preview |
|
Text
190610486_Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (227kB) |
||
Text
190610486_Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
190610486_Bab 6.pdf Restricted to Registered users only Download (298kB) |
||
Text
190610486_Bab 7.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
|
Text
190610486_Bab 8.pdf Download (796kB) | Preview |
Abstract
PT Paving Meriba Jaya merupakan perusahaan manufaktur bahan bangunan yang terletak di Kota Palu, Sulawesi Tengah. Produk yang dihasilkan berupa paving, kanstin, u-ditch, dan sebagainya. Permasalahan yang ditemukan pada perusahaan ini terjadi pada proses produksi yang menimbulkan potensi bahaya yang memiliki tingkat risiko tinggi. Terdapat beberapa kasus kecelakaan kerja yang direkapitulasi berdasarkan berita acara. Selain itu, kualitas produk yang dihasilkan terkadang masih belum sesuai standar dikarenakan lingkungan kerja yang kurang nyaman. Kurangnya pengetahuan dan kesadaran mengenai keselamatan kerja dari pekerja produksi menimbulkan kelalaian yang mengakibatkan proses kerja menjadi berbahaya bahkan terjadi kecelakaan kerja. Penggunaan APD yang belum diutamakan menimbulkan keluhan-keluhan dari pekerja produksi. Penyebab dari permasalahan ini yaitu belum adanya tindakan pengendalian risiko yang dapat memperbaiki tingkat risiko dari aktivitas kerja proses produksi. Untuk bisa melakukan tindakan pengendalian risiko, diperlukan metode JSA (Job Safety Analysis) untuk bisa mengidentifikasi potensi bahaya yang muncul dari tiap aktivitas kerja. Setelah proses identifikasi potensi bahaya, dilakukan penilaian risiko untuk bisa mengklasifikasikan berdasarkan tingkatan risiko dari aktivitas kerja. Kemudian dilakukan proses identifikasi akar penyebab dari tiap aktivitas yang memiliki tingkat risiko tinggi dengan menggunakan fishbone diagram. Tindakan usulan perbaikan dari tiap aktivitas yang memiliki tingkat risiko tinggi dilakukan berdasarkan hierarki pengendalian risiko yaitu tindakan eliminasi, tindakan substitusi, tindakan perancangan, tindakan administrasi, dan alat pelindung diri (APD). Untuk tindakan usulan pengendalian eliminasi dan administrasi tidak dilakukan pada penelitian ini. Tindakan usulan pengendalian substitusi yang dilakukan yaitu mengubah cara kerja dari pekerja yang menahan besi dengan menambahkan balok yang telah diberikan lubang untuk memasukkan besi. Tindakan usulan perancangan yang dilakukan yaitu mendesain penginjak kaki pada samping tuas dan membuat penghalang bagian sisi mesin mixer dan membuat pijakan kaki lebih luas. Untuk pengendalian APD yaitu menyediakan kacamata las, earplug, dan masker K3. Berdasarkan hasil analisis RULA diketahui bahwa skor akhir yang dihasilkan mengalami penurunan dari nilai 7 berwarna merah (pekerjaan harus segera diubah) menjadi nilai 3 berwarna kuning. Dari hasil analisis RULA tersebut dapat dikatakan bahwa tindakan pengendalian mampu membantu mengurangi tingkat risiko kerja yang ada pada proses pemotongan besi. Untuk proses pencampuran, tindakan pengendalian mengalami penurunan tingkat risiko setelah dilakukan penilaian risiko kembali berdasarkan simulasi perancangan. Turunnya tingkat risiko dikarenakan desain penghalang mesin mixer dapat membantu pekerja untuk tidak jatuh ke dalam mesin mixer serta alat yang digunakan tidak dapat jatuh ke dalam mesin. Sebanyak 12 aktivitas kerja yang memiliki tingkat risiko tinggi mengalami penurunan tingkat risiko setelah melakukan penilaian risiko kembali. Seluruh aktivitas kerja tersebut menjadi aktivitas kerja yang memiliki tingkat risiko rendah.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Job Safety Analysis (JSA), Penilaian Risiko, Fishbone Diagram, Pengendalian Risiko,. |
Subjects: | Teknik Industri > Produksi |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Editor 3 uajy |
Date Deposited: | 05 Nov 2024 16:22 |
Last Modified: | 05 Nov 2024 16:22 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/32794 |
Actions (login required)
View Item |