LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN RUMAH SAKIT HEWAN DI KABUPATEN BANTUL MELALUI PENGOLAHAN RUANG LUAR DAN RUANG DALAM BERDASARKAN PERILAKU ALAMI HEWAN PELIHARAAN

Permatasari, Rini (2013) LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN RUMAH SAKIT HEWAN DI KABUPATEN BANTUL MELALUI PENGOLAHAN RUANG LUAR DAN RUANG DALAM BERDASARKAN PERILAKU ALAMI HEWAN PELIHARAAN. S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0TA13332.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1TA13332.pdf

Download (192kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab II)
2TA13332.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text (Bab III)
3TA13332.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (Bab IV)
4TA13332.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (Bab V)
5TA13332.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)
[img]
Preview
Text (Bab VI)
6TA13332.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Dewasa ini baik masyarakat kalangan atas, menengah dan bawah, banyak yang memelihara hewan khususnya anjing dan kucing. Mememelihara hewan tidak hanya sekedar menjadi hobi namun juga dijadikan sebagai mata pencaharian. Kurangnya pengetahuan tentang kebutuhan kedua hewan ini, membuat hewan peliharaan tidak terurus dan banyak yang mati. Menurut data dari Dinas Pertanian dan dan kehutanan Kabupaten Bantul, tahun 2011 jumlah populasi kucing di Kota Bantul dapat mencapai 1.200 ekor dan populasi hewan anjing sebesar 1.520 ekor. Sedangkan pusat perawatan hewan anjing dan kucing di Kabupaten Bantul sendiri masih sangat minim. Rumah Sakit Hewan di Kabupaten Bantul dibuat untuk melayani kesehatan serta kecantikan hewan peliharaan. Sama dengan halnya manusia, hewan yang sedang sakit juga memerlukan perlakuan khusus guna membantu proses pemulihannya. Peran arsitek untuk membantu proses pemulihan hewan peliharaan ini adalah dengan mendesain tata ruang luar dan tata ruang dalam yang sesuai dengan perilaku alami mereka. Dengan menghadirkan pola tatanan ruang yang sesuai dengan perilaku mereka akan membuat mereka merasa nyaman dan proses pemulihan pun akan berjalan lancar. Tata ruang dalam bangunan disesuaikan dengan ukuran tubuh hewan peliharaan serta perlengkapan kenyamanan hewan. Setiap ruang selain ruang laboratorium dan operasi, cahaya alami sangat dibutuhkan guna kesehatan hewan peliharaan. Tata ruang luar sangat besar pengaruhnya bagi kesejahteraan hewan, hal ini dikarenakan sifat hewan yang aktif dapat disalurkan pada kegiatan bermain di halaman.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: hewan, peliharaan, kucing, anjing, tata ruang luar, tata ruang dalam, perilaku alami, aktif
Subjects: Arsitektur > Lingkungan Kawasan
Penelitian Dosen > Arsitektur > Lingkungan Kawasan
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 29 Jul 2013 10:47
Last Modified: 29 Jul 2013 10:47
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/3392

Actions (login required)

View Item View Item