PENGARUH PERCEIVED REPUTATION, SYSTEM ASSURANCE DAN PROPENSITY TO TRUST TERHADAP KEPERCAYAAN KONSUMEN DALAM TRANSAKSI ONLINE

Starita, Chandra Stephanie (2013) PENGARUH PERCEIVED REPUTATION, SYSTEM ASSURANCE DAN PROPENSITY TO TRUST TERHADAP KEPERCAYAAN KONSUMEN DALAM TRANSAKSI ONLINE. S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0KOM03746.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1KOM03746.pdf

Download (479kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab II)
2KOM03746.pdf

Download (451kB) | Preview
[img] Text (Bab III)
3KOM03746.pdf
Restricted to Registered users only

Download (255kB)
[img]
Preview
Text (Bab IV)
4KOM03746.pdf

Download (670kB) | Preview

Abstract

Hambatan yang paling signifikan dalam jangka panjang terhadap keberhasilan internet sebagai media komersil pada pasar adalah kurangnya kepercayaan konsumen terhadap internet karena hanya pelanggan yang memiliki kepercayaan yang akan berani melakukan transaksi melalui internet. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bentuk perluasan dari kepercayaan pembeli pada penjual (perceived reputation), ketergantungan dan keamaman (system assurance) dan kesediaan secara umum kepada orang lain (propensity to trust) terhadap kepercayaan konsumen di dalam electronic commerce. Penelitian ini akan menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi kepercayaan konsumen terutama pada transaksi jual beli melalui internet. Teori-teori yang digunakan dalam penelitian terdiri dari periklanan, ecommerce, multi-channel integration in e-commerce, trust in e-commerce dan teori pembelajaran. Metode penelitian ini adalah metode survai dan bersifat kuantitatif, data yang digunakan berupa data primer (yang bersumber dari kuesioner). Populasi dalam penelitian adalah seluruh konsumen di Toko Quantum Computer melalui media www.rakitan.com. Sampel yang digunakan sebanyak 80 konsumen. Penentuan jumlah 80 konsumen ini didasarkan quota sampling yang dihitung dari rumus slovin. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linear berganda (uji F, t dan koefisien determinasi/R2). Hasil analisis dalam penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan variabel perceived reputation, system assurance dan propensity to trust menjelaskan perubahan customer trust sebesar 0,586 atau 58,6% dan sisanya yakni 41,4% customer trust dijelaskan oleh variabel lain selain ketiga variabel yang digunakan. Hasil uji signfikansi uji F sebesar 0,000 < 0,05 berarti bahwa perceived reputation, system assurance dan propensity to trust secara simultan berpengaruh terhadap customer trust. Variabel perceived reputation berpengaruh terhadap customer trust (nilai signfikansi uji t sebesar 0,007 < 0,05) dan besar pengaruhnya sebesar 0,291. Variabel system assurance berpengaruh terhadap customer trust (nilai signfikansi uji t sebesar 0,022 < 0,05) dan besar pengaruhnya sebesar 0,253. Variabel propensity to trust berpengaruh terhadap customer trust (nilai signfikansi uji t sebesar 0,001 < 0,05) dan besar pengaruhnya sebesar 0,336. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel yang memiliki hubungan terkuat dengan customer trust adalah propensity to trust (0,336), perceived reputation (0,291) dan system assurance (0,253). Variabel perceived reputation, system assurance dan propensity to trust baik secara simultan (sig. uji F < 0,05) maupun secara partial (sig. uji t < 0,05) berpengaruh terhadap customer trust. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan praktisi komunikasi dan bagi para vendor e-commerce yakni untuk pengembangan praktik komunikasi pemasaran khususnya dalam bidang e-commerce. Bagi para pengelola online store guna meningkatkan kepercayaan konsumen.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: propensity to trust, perceived reputation, system assurance dan customer trust
Subjects: Komunikasi > Advertising
Divisions: Fakultas ISIP > Ilmu komunikasi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 23 Sep 2013 13:16
Last Modified: 23 Sep 2013 13:16
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/3916

Actions (login required)

View Item View Item