Davita, Emerita Rosalinda (2014) PERBANDINGAN KOMUNIKASI KRISIS OLEH MEDIA MASSA DALAM INSIDEN KECELAKAAN TUR PENERBANGAN SUKHOI SUPERJET 100 DI INDONESIA (Analisis Framing Berita dalam Surat Kabar Harian Koran Tempo dan Kompas Bulan Mei 2012). S1 thesis, UAJY.
|
Text (Halaman Judul)
0KOM03750.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (Bab I)
1KOM03750.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (Bab II)
2KOM03750.pdf Restricted to Registered users only Download (110kB) |
||
Text (Bab III)
3KOM03750.pdf Restricted to Registered users only Download (577kB) |
||
|
Text (Bab IV)
4KOM03750.pdf Download (82kB) | Preview |
Abstract
Peristiwa kecelakaan Sukhoi Superjet 100 (SSJ-100) yang terjadi pada tanggal 9 Mei 2012 merupakan salah satu peristiwa krisis di Indonesia. Kecelakaan ini terjadi pada saat tur penerbangan Welcome Asia yang diadakan oleh Sukhoi Civil Aircraft. Selain itu, pemerintah Indonesia dan Rusia juga ikut serta dalam penanganan kecelakaan, mulai dari penyelamatan hingga ganti rugi kepada korban kecelakaan. Peristiwa ini menjadi salah satu agenda media yang penting. Hal ini ditandai dengan penempatan, jumlah pemberitaan, dan rentang waktu pembahasan isu. Penelitian ini secara khusus mengulas tentang komunikasi krisis yang dilakukan oleh SKH Koran Tempo dan Kompas melalui pemberitaannya selama Bulan Mei 2012. Berita yang diteliti adalah berita yang ditampilkan pada halaman pertama dan rubrik berita utama. Metode analisis teks yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis framing. Kecenderungan pemberitaan akan dibandingkan untuk mengetahui komunikasi krisis yang dilakukan oleh kedua media tersebut. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa meskipun dalam kategori media nasional, komunikasi krisis SKH Koran Tempo dan Kompas memiliki frame yang berbeda. Hal ini ditandai dengan munculnya kecenderungan yang berbeda dalam konten dan pengemasan berita. SKH Koran Tempo memunculkan isu seputar konteks bisnis Sukhoi, dugaan penyebab kecelakaan, respon pihak Rusia dan Indonesia dalam menangani kecelakaan. Sementara, SKH Kompas cenderung memberitakan tentang penanganan korban kecelakaan. Kesamaan klasifikasi sebagai media massa nasional tidak lantas menyeragamkan pemberitaan karena media memiliki kepentingan masing-masing di agenda medianya.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Komunikasi krisis, agenda media, pemberitaan, analisis framing |
Subjects: | Komunikasi > Public Relations |
Divisions: | Fakultas ISIP > Ilmu komunikasi |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 17 Feb 2014 13:04 |
Last Modified: | 17 Feb 2014 13:04 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/4701 |
Actions (login required)
View Item |