RIYONO, MELISSA SHARON (2014) LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN APARTEMEN DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. S1 thesis, UAJY.
Text (Halaman Judul)
TA013704.pdf Download (6MB) |
|
Text (Bab I)
TA113704.pdf Download (1MB) |
|
Text (Bab II)
TA213704.pdf Download (1MB) |
|
Text (Bab III)
TA313704.pdf Download (2MB) |
|
Text (Bab IV)
TA413704.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (Bab V)
TA513704.pdf Restricted to Registered users only Download (25MB) |
|
Text (Bab VI)
TA613704.pdf Download (5MB) |
Abstract
Daerah Istimewa Yogyakarta yang memiliki berbagai daya tarik─yaitu sebagai kota pelajar, kota wisata, dan kota budaya─ akan memberikan dampak perkembangan dan pemekaran kota Yogyakarta, khususnya dalam hal kependudukan. Permasalahan peningkatan populasi penduduk merupakan hal yang mendasari permasalahan hunian di daerah manapun yang memiliki keterbatasan lahan, sama halnya dengan kota Yogyakarta. Dengan melihat kondisi tersebut, maka, untuk memenuhi kebutuhan hunian masyarakat yang terus meningkat dengan lokasi yang luasannya terbatas, namun tetap menciptakan kuantitas serta kualitas yang optimal yaitu dengan membangun hunian dengan sistem lebih dari satu lantai yang bersusun vertikal ke atas. Apartemen yang memiliki keterjangkauan akses dari pusat aktivitas kota merupakan hunian vertikal eksklusif (salah satu infrastruktur fisik yang mulai dikembangkan di Yogykakarta) dapat dijadikan solusi permasalahan tersebut. Fenomena perkembangan dan pemekaran kota sebagai suatu lingkungan binaan selalu diisi oleh manusia dengan berbagai kepentingan serta beragam individu di dalamnya. Manusia sebagai makhluk sosial di dalam kehidupannya sehari-hari akan selalu memerlukan orang lain dalam setiap kegiatannya. Dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk, serta semakin beragamnya kebutuhan masyarakat, maka hakikat manusia sebagai mahkluk sosial terlihat mulai bergeser. Nilai-nilai sosial semakin hilang dari masyarakat kota, dan masyarakat kota tumbuh menjadi masyarakat yang individualistis, tidak adanya lagi proses interaksi sosial di dalam keseharian dalam bermasyarakat. Kebanyakan perancangan bangunan apartemen selalu mengedepankan kebutuhan akan privacy yang tinggi bagi penghuninya yang secara tidak langsung menutup interaksi sosial antarpenghuni di dalamnya dan tentunya akan memupuk sifat individualistis. Suatu hasil perancangan yang baik hendaknya mampu mewadahi proses sosialisasi antara masyarakat yang hidup di dalamnya, sehingga dapat memenuhi kebutuhan dan hakikat manusia sebagai mahluk sosial. Maka, pendekatan perencanaan adan perancangan Apartemen di D.I.Yogyakarta ini, yaitu dengan pendekatan Behavioral Architecture (Arsitektur Perilaku) yang diharapkan dapat mengubah kondisi tersebut dan menciptakan interaksi sosial antarpenghuni ataupun pengunjung Apartemen melalui penyelesaian fisik secara arsitektural.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Apartemen, hunian, Daerah Istimewa Yogyakarta, perilaku, interaksi sosial |
Subjects: | Arsitektur > Bangunan Arsitektural Penelitian Dosen > Arsitektur > Bangunan Arsitektural |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 04 Nov 2014 10:42 |
Last Modified: | 04 Nov 2014 10:42 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/6220 |
Actions (login required)
View Item |