ADE TANIA, ELIZABETH (2009) OPTIMALISASI PERSEDIAAN BOTOL KOSONG UNTUK LINE 5 GALLON (Studi Kasus di PT TIRTA INVESTAMA). S1 thesis, UAJY.
Text (Halaman Judul)
0TI04441.pdf Download (714kB) |
|
Text (Bab I)
1TI04441.pdf Download (423kB) |
|
Text (Bab II)
2TI04441.pdf Download (206kB) |
|
Text (Bab III)
3TI04441.pdf Download (1MB) |
|
Text (Bab IV)
4TI04441.pdf Restricted to Registered users only Download (802kB) |
|
Text (Bab V)
5TI04441.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text (Bab VI)
6TI04441.pdf Download (908kB) |
Abstract
PT Tirta Investama merupakan salah satu perusahaan yang memiliki produk dengan kemasan isi ulang (refill), yaitu produk AQUA Gallon. Bahan baku botol kosong di PT Tirta Investama tidak hanya diterima dari supplier, tetapi juga dari customer. Botol kosong yang kembali dari customer belum tentu layak digunakan kembali, bergantung pada kondisi botol tersebut. Jumlah permintaan dari customer pun dapat berubah setiap minggunya karena adanya permintaan tambahan dari customer, sehingga produksinya pun tidak pasti atau tidak sesuai rencana bagian PPIC pusat di Jakarta setiap minggunya. Hal ini mempengaruhi pemesanan persediaan botol baru ke supplier, karena jika terjadi kekurangan botol kosong, maka akan dilakukan pengalihan permintaan yang menimbulkan biaya bagi perusahaan, dan jika botol kosong yang ada melebihi kapasitas gudang juga akan dilakukan pengalihan. Pada penelitian ini ditentukan berapa jumlah botol baru yang harus dipesan ke supplier agar didapatkan total biaya persediaan yang minimum. Perencanaan produksi yang tidak pasti dan faktor-faktor yang mempengaruhi persediaan yang tidak tentu ini menunjukan bahwa sistem produksi di PT Tirta Investama untuk Line 5 Gallon bersifat probabilistik. Hal inilah yang menyebabkan penelitian ini dilakukan dengan menggunakan simulasi dengan bantuan software Microsoft Excel. Dari hasil analisis didapatkan jumlah pemesanan botol baru ke supplier untuk bulan Januari-Juli adalah 55.000 botol/bulan dan untuk bulan Agustus-Desember adalah 60.000 botol/bulan yang menghasilkan rata-rata total biaya persediaan sebesar Rp. 126.097.250,00/tahun. Dibandingkan dengan kondisi nyatanya, hasil simulasi lebih hemat Rp. 3.307.930,00.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Teknik Industri > Produksi |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 30 Apr 2015 12:53 |
Last Modified: | 30 Apr 2015 12:59 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/7220 |
Actions (login required)
View Item |