STUDI MENGENAI FAKTOR-FAKTOR PADA PROYEK YANG BERHUBUNGAN DENGAN LINGKUNGAN

Krisnawati, Fransiska Danar (2003) STUDI MENGENAI FAKTOR-FAKTOR PADA PROYEK YANG BERHUBUNGAN DENGAN LINGKUNGAN. S2 thesis, UAJY.

	Text (Halaman Judul) 0MTS00723.pdf Download (270kB)
	Text (Bab I) 1MTS00723.pdf Download (110kB)
	Text (Bab II) 2MTS00723.pdf Download (347kB)
	Text (Bab III) 3MTS00723.pdf Restricted to Registered users only Download (226kB)
	Text (Bab IV) 4MTS00723.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text (Bab V) 5MTS00723.pdf Download (4MB)

Abstract

Dunia konstruksi berperanan besar dalam perubahan lingkungan. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi pengaruh aktivitas konstruksi, karakterisitik lokasi proyek, dan jenis proyek terhadap sepuluh macam dampak lingkungan: sumber daya air, polusi udara, kebisingan, ekologi, lansekap, arkeologi, lalu lintas, limbah buangan, ekonomi-sosial-budaya, dan getaran. Penelitian ini juga mengkaji perbedaan pengaruh ketiga faktor pada proyek tersebut terhadap dampak lingkungan. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dari bulan Desember 2002 sampai dengan April 2003, dengan cara menyebarkan kuesioner tentang pengaruh faktor-faktor pada proyek terhadap dampak lingkungan kepada 50 orang responden. Populasi sampel adalah anggota masyarakat yang bertempat tinggal di wilayah Yogyakarta terutama yang berada di sekitar lokasi-lokasi proyek berskala besar. Analisis data dengan mengolah nilai rerata untuk mendapatkan bobot pengaruh dari faktor-faktor proyek terhadap lingkungan, dan dengan One Way ANOVA untuk mengkaji perbedaan nilai pengaruh ketiga faktor pada proyek tersebut, serta dengan Multivariate ANOVA untuk melihat apakah banyaknya jenis proyek yang dialami responden.berpengaruh terhadap penilaian mereka. Hasil analisis menunjukkan bahwa: 1) jenis proyek merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap dampak lingkungan; 2) faktor ini memiliki perbedaan nilai pengaruh yang signifikan jika dibandingkan dengan kedua faktor lain (aktivitas proyek dan karakteristik lokasi), dan berpengaruh paling tinggi terhadap dampak ekonomi-sosial-budaya; 3) nilai pengaruh aktivitas konstruksi yang paling tinggi adalah terhadap dampak visual atau dampak lansekap; 4) nilai pengaruh karakteristik lokasi paling tinggi terhadap dampak ekonomi-sosial-budaya; 5) aktivitas konstruksi yang paling tinggi nilai pengaruhnya adalah kegiatan penghancuran (demolition); 6) karakteristik lokasi yang paling tinggi nilai pengaruhnya adalah tataguna bangunan sekitar lokasi proyek; dan 7) tidak ada pengaruh antara banyaknya jenis proyek yang dialami responden dengan penilaian mereka. Hasil dari studi ini memberikan rekomendasi pada perusahaan konstruksi untuk; a) memprioritaskan perhatian terhadap dampak yang terjadi oleh karena dibangunnya suatu jenis proyek, terutama dampak ekonomi-sosial-budaya masyarakat; b) meringankan dampak visual akibat kegiatan proyek; c) meringankan dampak yang terjadi akibat kegiatan penghancuran; d) dan perhatian terhadap karakteristik lokasi, terutama tataguna bangunan sekitarnya.

Actions (login required)

View Item