SELO ABI, NADYAVIANI (2015) LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN GELANGGANG OLAHRAGA TENIS DI MAGELANG DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR BIOKLIMATIK. S1 thesis, UAJY.
Text (Halaman Judul)
0TA13931.pdf Download (753kB) |
|
Text (Bab I)
1TA13931.pdf Download (906kB) |
|
Text (Bab II)
2TA13931.pdf Download (1MB) |
|
Text (Bab III)
3TA13931.pdf Download (815kB) |
|
Text (Bab IV)
4TA13931.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (Bab V)
5TA13931.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text (Bab VI)
6TA13931.pdf Download (126MB) |
Abstract
Saat ini, perkembangan dan kemajuan bidang olahraga berkembang sangat cepat. Salah satu olahraga yang diminati adalah bidang tenis lapangan. Tenis lapangan menjadi salah satu olahraga yang diminati oleh masyarakat di Kota Magelang. Hal ini terbukti dari data pertandingan tenis yang melebihi data pertandingan olahraga lainnya di Kota Magelang. Kota Magelang akan menjadi tuan rumah pada beberapa pertandingan tingkat Nasional, akan tetapi prestasi atlet di Kota Magelang masih kurang dan belum memiliki sarana latihan dan sarana pertandingan yang sesuai standar Nasional. Untuk memenuhi kebutuhan pertandingan tingkat Nasional dan pelatihan atlet maka dibutuhkan wadah berupa Gelanggang Olahraga Tenis di Magelang sehingga atlet mampu berprestasi. Gelanggang Olahraga Tenis hendaknya didukung oleh fasilitas fasilitas penunjang sesuai standar untuk meningkatkan prestasi atlet seperti sarana kebugaran, ruang pembinaan dan lain- lain. Selain itu, dalam peningkatan prestasi atlet, kondisi fisik dan kenyamanan atlet perlu diperhatikan. Kondisi kenyamanan atlet saat bertanding dipengaruhi oleh beberapa faktor berkaitan dengan penghawaan yang baik dan pencahayaan yang baik sehingga tidak menyilaukan dan sesuai standar. Sarana olahraga didukung oleh lingkungan yang sehat dan baik sehingga pendekatan Arsitektur Bioklimatik yang memperhatikan dan merespon iklim dan kegiatan manusia di dalam bangunan coba diterapkan ke dalam Gelanggang Olahraga Tenis di Magelang ini untuk menciptakan kenyamanan pengguna serta kesehatan lingkungan. Dari segi pelestarian energi, konsep bioklimatik ini mampu melestarikan energi dan menghemat sumberdaya yang ada secara pasif dengan memaksimalkan penghawaan alami dan pencahayaan alami. Selain kenyamanan atlet, citra bangunan juga ditunjukkan melalui transformasi filosofis tenis ke dalam bangunan sebgai identitas Gelanggang Olahraga Tenis di Magelang. Gelanggang Olahraga Tenis di Magelang dengan Pendekatan Arsitektur Bioklimatik dirancang pada lokasi tapak yang diproyeksikan sebagai kawasan pengembangan olahraga yakni di daerah Samapta. Pembangunan Gelanggang Olahraga di area Sampata ini akan mendukung kawasan sebagai aarea olahraga secara terpadu yang sebelumnya sudah terdapat stadion dan GOR Samapta di sekitar tapak. Dengan pendekatan arsitektur bioklimatik dan filosofi bangunannya, Gelanggang Olahraga Tenis di Magelang ini akan menciptakan kawasan olahraga yang sehat dan nyaman bagi para atlet yang hemat energi dengan pendekatan filosofis tenis sebagai fasad bangunan untuk memberikan citra dan identitas tenis pada bangunan
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | tenis, standar nasional, arsitektur bioklimatik, pencahayaan, penghawaan, filosofis tenis |
Subjects: | Arsitektur > Lingkungan Kawasan Penelitian Dosen > Arsitektur > Lingkungan Kawasan |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 15 Feb 2016 07:37 |
Last Modified: | 15 Feb 2016 07:37 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/8773 |
Actions (login required)
View Item |