Ariyanto, Nandang (2011) EVALUASI KINERJA RUAS JALAN JL. STASIUN WONOKROMO DI KOTA SURABAYA. S1 thesis, UAJY.
|
Text (Halaman Judul)
0TS12356.pdf Download (848kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I)
1TS12356.pdf Download (420kB) | Preview |
|
|
Text (Bab II)
2TS12356.pdf Download (167kB) | Preview |
|
Text (Bab III)
3TS12356.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB) |
||
Text (Bab IV)
4TS12356.pdf Restricted to Registered users only Download (176kB) |
||
Text (Bab V)
5TS12356.pdf Restricted to Registered users only Download (862kB) |
||
|
Text (Bab VI)
6TS12356.pdf Download (358kB) | Preview |
Abstract
Pasar Wonokromo di Surabaya merupakan daerah perdagangan yang mempunyai aktifitas yang tinggi terutama pada jam – jam sibuk. Pada saat jam sibuk hambatan samping yang terjadi seperti kendaraan/berhenti, pejalan kaki, kendaraaan yang keluar masuk lahan samping jalan dan arus kendaraan yang bergerak lambat menyebabkan terjadinya penurunan kecepatan kendaraan yang yang menyebabkan terjadi kemacetan arus lalulintas. Penelitian dilakukan pada Lokasi Jalan Stasiun Wonokromo Kota Surabaya dengan jarak 200 m selama 3 hari yaitu hari Sabtu 16 Juli 2011, Minggu 17 Juli 2011, dan Senin 18 Juli 2011. Waktu pengamatan yang dipakai dalam penelitian ini pada pagi pukul 06.00 – 08.00, siang pukul 11.00 – 13.00, dan sore pukul 16.00 – 18.00. Penelitian perhitungan yang dilakukan yaitu kecepatan sesaat kendaraan ringan, Volume lalulintas dan hambatan samping untuk tiap interval waktu 15 menit. Hasil masing-masing penelitian dipilih jam puncak tertinggi yang akan digunakan untuk analisis menggunakan MKJI 1997 untuk mengetahui kinerja jalan. Bedasarkan analisis yang dilakukan pada kondisi eksisting diperoleh derajat kejenuhan(DS) sebesar 0,79 dari arah selatan dan 0,71 dari arah utara. Untuk mengatasi permasalahan dilakukan empat alternatif. Alternatif I meniadakan parkir pada badan jalan diperoleh DS 0,65. Alternatif II membuat halte diperoleh DS 0,71. Alternatif III jembatan penyebrangan diperoleh DS 0,74, dan Alternatif IV membuat jalur khusus kendaraan lambat (becak,sepeda dan gerobak) diperoleh DS 0,74. Berdasarkan analisis menggunakan MKJI 1997, untuk mengatasi masalah penulis memberikan alternatif solusi yaitu dengan meniadakan parkir pada badan jalan yang karena hal ini akan menambah kapasitas dari 2793,12 smp/jam menjadi 3400,32 smp/jam dan menambah kecepatan dari 40 km/jam menjadi 52 km/jam. Serta nilai derajat kejenuhan turun dari 0,79 menjadi 0,65.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kecepatan, kapasitas, derajat kejenuhan, hambatan samping |
Subjects: | Sipil > Transportasi Sipil > Transportasi |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 24 Apr 2013 13:46 |
Last Modified: | 06 May 2013 11:25 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/892 |
Actions (login required)
View Item |