EFEKTIVITAS PAID PROMOTE PADA AKUN INSTAGRAM DAGELAN (Studi Deskriptif Kuantitatif tentang Efektivitas Paid Promote Akun Instagram Dagelan Berdasarkan Respon Pengguna Instagram dengan Menggunakan Model CRI)

MARAGAL, ANDREW THORAS (2015) EFEKTIVITAS PAID PROMOTE PADA AKUN INSTAGRAM DAGELAN (Studi Deskriptif Kuantitatif tentang Efektivitas Paid Promote Akun Instagram Dagelan Berdasarkan Respon Pengguna Instagram dengan Menggunakan Model CRI). S1 thesis, UAJY.

Full text not available from this repository.

Abstract

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mengukur Efektivitas paid promote pada akun Instagram Dagelan. Teori yang digunakan dalam penelitian meliputi teori komunikasi pemasaran, teori periklanan online dan teori uses and gratification. Penelitian ini menggunakan penghitungan Costumer Response Index (CRI) yang komponen pada CRI dimodifikasi dengan konsep AISAS. Konsep AISAS dipilih, karena konsep dirancang untuk mengukur konsumen secara online. Konsep AISAS meliputi attention, interest, search, action, dan share. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi yang dipilih dalam penelitian adalah pengikut akun Instagram Dagelan. Sampel yang diambil pada penelitian ini sebanyak 100 responden, pengikut akun Instagram Dagelan. Sampel sebanyak 100 responden ditentukan dengan menggunakan rumus ukuran sampel Taro Yamane. Teknik sampel yang digunakan adalah teknik quota sampling, yaitu teknik pengambilan sampel dengan cara menetapkan jumlah tertentu sebagai target yang harus dipenuhi. Uji validitas mengunakan uji korelasi Pearson product moment dan uji reliabilitas yang digunakan adalah skala cronbach Alpha. Teknik analisis pada penelitian ini menggunakan distribusi frekuensi dan penghitungan CRI pada konsep AISAS. Hasil penghitungan CRI yang dimodifikasi pada konsep AISAS, didapatkan data yang menunjukkan: CRI AISAS sebesar 14%, CRI AIS sebesar 0%, CRI AIAS sebesar 0% dan CRI AISS sebesar 0%. Berdasarkan penghitungan yang dilakukan serta pemaparan distribusi frekuensi, didapatkan kesimpulan bahwa bentuk promosi yang memanfaatkan akun Instagram Dagelan (paid promote) tidak efektif. Angka 14% yang berasal dari penghitungan CRI tersebut tidak lebih besar dari angka responden yang tidak action sebesar 17% dan responden yang tidak attention sebesar 38%.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Media online, Instagram, Dagelan, Paid Promote
Subjects: Komunikasi > Advertising
Divisions: Fakultas ISIP > Ilmu komunikasi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 01 Jun 2016 08:21
Last Modified: 10 Jun 2016 10:07
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/9562

Actions (login required)

View Item View Item