PERLINDUNGAN BAGI WANITA PENARI CAFÉ TERHADAP PELANGGARAN KESUSILAAN (STUDI KASUS DI BOSCHE VVIP CLUB)

W., Andreas Bramantya Danar K. (2012) PERLINDUNGAN BAGI WANITA PENARI CAFÉ TERHADAP PELANGGARAN KESUSILAAN (STUDI KASUS DI BOSCHE VVIP CLUB). S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0HK08618.pdf

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1HK08618.pdf

Download (88kB) | Preview
[img] Text (Bab II)
2HK08618.pdf
Restricted to Registered users only

Download (126kB)
[img]
Preview
Text (Bab III)
3HK08618.pdf

Download (62kB) | Preview

Abstract

Penulisan hukum/skripsi ini berjudul “PERLINDUNGAN BAGI WANITA PENARI CAFÉ TERHADAP PELANGGARAN KESUSILAAN”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memperoleh data tentang keamanan yang diberikan kepada wanita penari café dari pelanggaran kesusilaan di Bosche VVIP Club dan faktor yang menjadi hambatan dalam pemberian keamanan terhadap wanita penari café dari pelanggaran kesusilaan di Bosche VVIP Club. Jenis penelitian dalam penulisan hukum ini adalah normatif, terfokus pada norma hukum positif yaitu peraturan perundang-undangan tentang keamanan terhadap wanita penari café dari pelanggaran kesusilaan. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan penalaran hukum deduktif, yaitu penalaran hukum bertolak dari proporsi umum yang kebenarannya telah diuji dan berakhir pada suatu proporsi umum yang kebenarannya telah diketahui dan berakhir pada suatu kesimpulan (pengetahuan baru) yang bersifat khusus, untuk kemudian ditarik kesimpulan. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) Pihak Bosche memberikan fasilitas keamanan tetapi menurut para penari (dancer) belum maksimal dalam menjaga dan mengantisipasi terjadinya pelanggaran kesusilaan; 2) Hambatan-hambatan dalam penyediaan fasilitas keamanan bagi penari (dancer) café di Bosche VVIP Club berupa: a) Faktor keamanan terhadap penari (dancer) sering diabaikan dan dianggap umum oleh pengelola Bosche; b) Kurangnya kesadaran yang diberikan pihak Bosche dalam memberikan keamanan terhadap wanita penari café, c) Penari menganggap bahwa laporan yang disampaikan kepada pihak Bosche yang berkaitan dengan profesinya dianggap tidak profesional dan bisa membahayakan kondisi serta kualitas dari Bosche tersebut.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Keamanan, Penari (dancer), Café
Subjects: Ilmu Hukum > Peradilan dan Penyelesaian Sengketa Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 29 Apr 2013 10:29
Last Modified: 06 May 2013 13:49
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/998

Actions (login required)

View Item View Item