LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PENGEMBANGAN TERMINAL BUS PENUMPANG DI JOMBOR, MLATI,SLEMAN, D.I.YOGYAKARTA

MANGIRI, RIMBA WINANDI (2016) LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PENGEMBANGAN TERMINAL BUS PENUMPANG DI JOMBOR, MLATI,SLEMAN, D.I.YOGYAKARTA. S1 thesis, UAJY.

[img] Text (Halaman Judul)
0TA13589.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Bab I)
1TA13589.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Bab II)
2TA13589.pdf

Download (4MB)
[img] Text (Bab III)
3TA13589.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Bab IV)
4TA13589.pdf
Restricted to Registered users only

Download (874kB)
[img] Text (Bab V)
5TA13589.pdf
Restricted to Registered users only

Download (10MB)
[img] Text (Bab VI)
6TA13589.pdf

Download (7MB)

Abstract

Kabupaten Sleman berada di sekitar jalur jalan penghubung antara wilayah Provinsi Jawa Tengah dengan Provinsi D.I Yogyakarta. Faktor tersebut membuat kecenderungan masyarakat untuk tinggal di Kabupatrn Sleman semakin meningkat. Fakta tersebut dapat dilihat dari data BPS tahun 2011 dimana pertambahan jumlah penduduk tiap tahunnya meningkat sebesar 0,7%. Keadatan penduduk mencapai 1.986 km2. Transportasi darat merupakan salah satu kebutuhan primer bagi masyarakat di Provinsi D.I. Yogyakarta guna menunjang seluruh aktivitas, apalagi di daerah yang mempunyai mobilitas tinggi seperti kabupaten Sleman dan kota Yogyakarta yang dewasa ini telah berkembang menjadi perkotaan yang padat. Terminal meupakan salah satu prasarana penting dalam mendukung transportasi publik. Sementara itu terminal penumpang di Jombor dapat dikatakan tidak layak sebagai terminal bus tipe B karena didominasi oleh Angkutan Kota Antara Provinsi. Dari hasil analisis lapangan, 2 area parkir antara lain di sisi timur dan di sisi utara digunakan sebagai tempat parkir bus Angkutan Kota Antar Provinsi. Hal ini membuktikan bahwa area terminal didominasi oleh Angkutan Kota Antara Provinsi. Dari jenis kendaraan angkutan yang difasilitasi terminal maka tentunya terminal Jombor sudah memenuhi syarat untuk menjadi terminal tipe A hal itu dapat dilihat dari jenis kendaraan yang masuk antara lain AKAP, AKDP, Angkutan Pedesaan dan Angkutan Kota. Luas minimal 5 hektar yang ditetapkan oleh pemerintah melalui KeputusanMenteriPerhubungan, kondisi terminal Jombor di lapangan, dimana penggunaan area fungsional terminal yang dimanfaatkan sekarang hanya 0,8 hektar. Di sisi lain menurut data Rencana Detail Tata Ruang Kecamatan Mlati, Sleman pemerintah hanya menyediakan 2,2 ha lahan fungsional bagi terminal. Dengan luasan site yang demikian tentunya site tersebut tidak memenuhi syarat untuk luasan termina. Maka perlu di gunakan lahan disekitar terminal hingga mencukupi (5 ha)

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Arsitektur > Bangunan Arsitektural
Penelitian Dosen > Arsitektur > Bangunan Arsitektural
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 23 Nov 2016 07:46
Last Modified: 23 Nov 2016 07:46
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/10809

Actions (login required)

View Item View Item