Strategi Pengurangan Ketidakpastian pada Hubungan Romantis Beda Budaya

Dewi, Felisitas Atika (2018) Strategi Pengurangan Ketidakpastian pada Hubungan Romantis Beda Budaya. S1 thesis, UAJY.

[img] Text (Felisitas Atika D)
KOM05097.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Membangun hubungan dengan orang baru bukan hal yang mudah, khususnya hubungan romantis beda budaya. Parks dan Adelman dalam Vangelisti (2012, h.599) menjelaskan bahwa orang akan mengalami ketidakpastian tentang pikiran, perasaan dan nilai pasangannya setelah keduanya mulai membangun hubungan. Kurangnya informasi membuat seseorang tidak bisa memprediksi perilaku maupun pesan yang disampaikan sehingga mendorong seseorang untuk mencari informasi mengenai lawan bicara (Littlejohn dan Foss, 2009, h.218). Pencarian informasi dalam teori pengurangan ketidakpastian disebut dengan strategi pengurangan ketidakpastian. Penelitian ini dilakukan pada individu yang menjalin hubungan romantis beda budaya yang berada di Yogyakarta. Perbedaan budaya disini adalah budaya konteks tinggi dan budaya konteks rendah. Budaya konteks tinggi dalam penelitian ini mengambil budaya Indonesia yang cenderung basa basi dalam berkomunikasi (Liu, dkk, 2011, h.102). Sedangkan budaya konteks rendah sangat lekat dengan negara Barat seperti Amerika dan Inggris, mereka tidak segan-segan mengungkapkan maksud dan tujuan secara gamblang (Martin dan Nakayama, 2010, h.100). Apabila kedua individu dari budaya ini bertemu dalam sebuah hubungan maka keduanya dapat mengalami ketidakpastian. Kondisi ketidakpastian tersebut akan mendorong keduanya untuk mengurangi ketidakpastian dengan mencari informasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketidakpastian yang dialami narasumber terkait dengan ketidakmampuan dalam memahami pesan yang disampaikan pasangannya. Perbedaan budaya mempengaruhi interpretasi narasumber terhadap pesan yang disampaikan pasangannya. Narasumber dari budaya konteks rendah sulit memahami makna pesan yang disampaikan oleh budaya konteks tinggi, begitupun sebaliknya. Guna mengatasi kesalahpahaman tersebut, strategi interaktif menjadi pilihan yang sering digunakan oleh narasumber dan dikombinasikan dengan strategi pasif dan aktif. Semua digunakan sesuai dengan situasi yang dihadapi oleh narasumber yang mengalami ketidakpastian.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Ketidakpastian, Hubungan romantis beda budaya, strategi pengurangan ketidakpastian, budaya konteks tinggi dan konteks rendah
Subjects: Komunikasi > Kajian Media
Divisions: Fakultas ISIP > Ilmu komunikasi
Depositing User: Lia natanaelia utami
Date Deposited: 25 Feb 2019 04:54
Last Modified: 25 Feb 2019 04:54
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/17016

Actions (login required)

View Item View Item