TANGGUNG JAWAB KOPERASI ANGKUTAN KOTA DAN PERLINDUNGAN KONSUMEN PENGGUNA JASA ANGKUTAN KOTA DALAM MEMPEROLEH HAK ATAS KENYAMANAN, KEAMANAN, KESELAMATAN, DI WILAYAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WIBOWO, DWI EDI (2001) TANGGUNG JAWAB KOPERASI ANGKUTAN KOTA DAN PERLINDUNGAN KONSUMEN PENGGUNA JASA ANGKUTAN KOTA DALAM MEMPEROLEH HAK ATAS KENYAMANAN, KEAMANAN, KESELAMATAN, DI WILAYAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. S2 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (HALAMAN JUDUL)
MIH994680.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
MIH994681.pdf

Download (937kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB II)
MIH994682.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text (BAB III)
MIH994683.pdf
Restricted to Registered users only

Download (492kB)
[img] Text (BAB IV)
MIH994684.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img]
Preview
Text (BAB V)
MIH994685.pdf

Download (5MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan pesatnya pembangunan di segala bidang di negara Indonesia salah satunya mencakup pembangunan prasarana dan sarana transportasi. Kuantitas prasarana dan sarana tranportasi bukan lagi merupakan indikator untuk menjawab permasalahn-permasalahan dalam sistem transportasi, tapi yang diperlukan adalah kelayakan dengan kemampuan yang tinggi yang diselenggarakan secara terpadu, tertib, lancar, aman, dan efisien. Kenyataan dalam praktek terutama transportasi angkutan, kota, pelayanan angkutan kota tersebut kurang memadai dan masih jauh dari konsep perlindungan konsumen, misalnya menyangkut keamanan, faktanya masih banyak tindak kriminal terjadi di dalam angkutan kota, kenyamanan mengenai jumlah penumpang yang melebihi batas yang ditentukan atau tidak sesuai dengan tempat duduk yang telah tersedia, keselamatan menyangkut kendaraan dan pengemudi, kendaraan ada yang tidak laik jalan, pengemudi sering memacu terlalu kencang. Berdasarkan latar belakang tersebut, amka diajukan penelitian mengenai: 1. Bagaimanakah tanggung jawab dari koperasi angkutan kota terhadap batas maksimal penumpang yang sering dilanggar awak bus, yang sangat mempengaruhi kenyamanan penumpang? 2. Bagaimanakah tanggung jawab dari koperasi angkutan kota apabila ada pencopetan, penodongan, pelecehan yang terjadi di dalam bus yang sangat mempengaruhi keamanan penumpang? 3. Bagaimanakah tanggung jawab dari koperasi angkutan kota apabila awak bus mengemudikan busnya melebihi batas maksimum, pengemudi melanggar aturan lalu lintas, di samping itu juga angkutan bus yang sudah tidak laik jalan yang sangat mempengaruhi keselamatan penumpang? Permasalah diatas diteliti dengan tujuan untuk mengetahui Tanggung Jawab Koperasi Angkutan Kota dan Perlindungan Konsumen Pengguna Jasa Angkutan Kota Dalam Memperoleh Hak Atas Kenyamanan , Keamanan, Keselamatan di Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian dilakukan supaya ada tindakan timbal balik dari angkutan kota terhadap konsumen (penumpang) yang telah memberikan prestasi, dengan adanya prestasi tersebut seharusnya pihak angkutan kota memberikan yang terbaik kepada konsumen (penumpang), sehingga hak kenyamanan, keamanan, keselamatan yang menjadi hak konsumen (penumpang) dapat terwujud. Selain itu juga supaya semua tahu tindakan apa yang dilakukan koperasi terhadap apa yang dilakukan angkutan kota yang mengabaikan hak-hak konsumen (penumpang). Adanya tanggung jawab koperasi angkutan kota dan perlindungan konsumen pengguna jasa angkutan kota, tidak terlepas dari upaya pemerintah untuk berusaha dan mensejajarkan kedudukan konsumen dengan pengusaha, dan mengeluarkan kebijakan yang pada intinya kebijakan tersebut tidak merugikan konsumen dan pelaku usaha. Penelitian ini dilakukan dengan metode pendekatan yuridis normatif, dengan melakukan penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan untuk memperoleh data primer dan data sekunder. Perolehan dari kedua data tersebut untuk selanjutnya di analisa secara kualitatif dan normatif dengan memperlihatkan fakta yang terjadi dalam praktek, dan selanjutnya digabungkan dengan data kepustakaan sehingga dapat diperoleh deskripsi tentang tanggung jawab koperasi angkutan kota dan upaya pemerintah untuk mewujudkan keseimbangan antara konsumen dengan pelaku usaha, sehingga hak konsumen dapat terwujud. Hasil dari analisis data, dapat disimpulkan bahwa tanggung jawab koperasi angkutan kota untuk mewujudkan perlindungan konsumen telah dijalankan, tetapi ada satu hal yang perlu dipertegas lagi yaitu mengenai batas maksimal penumpang, supaya pihak koperasi lebih memberikan sanksi yang lebih tegas kepada awak bus dan petugas timer.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: TANGGUNG JAWAB, KOPERASI, ANGKUTAN UMUM, PERLINDUNGAN KONSUMEN
Subjects: Magister Ilmu Hukum > Hukum Bisnis
Divisions: Pasca Sarjana > Magister Ilmu Hukum
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 08 Mar 2019 02:59
Last Modified: 08 Mar 2019 02:59
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/17352

Actions (login required)

View Item View Item