STRATEGI KOMUNIKASI ADVOKASI YAYASAN SATUNAMA (Studi Kasus Advokasi Program Keadilan dan Inklusi Sosial bagi Kelompok Marginal untuk Memperjuangkan Hak Sipil Penghayat Kepercayaan)

PURWANDHARI, CHRISTINA TITI (2019) STRATEGI KOMUNIKASI ADVOKASI YAYASAN SATUNAMA (Studi Kasus Advokasi Program Keadilan dan Inklusi Sosial bagi Kelompok Marginal untuk Memperjuangkan Hak Sipil Penghayat Kepercayaan). S1 thesis, UAJY.

Preview	Text (HALAMAN JUDUL) KOM057070.pdf Download (1MB) | Preview
	Text (BAB I) KOM057071.pdf Restricted to Registered users only Download (646kB)
	Text (BAB II) KOM057072.pdf Restricted to Registered users only Download (280kB)
	Text (BAB III) KOM057073.pdf Restricted to Registered users only Download (432kB)
Preview	Text (BAB IV) KOM057074.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini membahas strategi komunikasi advokasi yang digunakan oleh Yayasan SATUNAMA Yogyakarta untuk memperjuangkan hak para penghayat kepercayaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi komunikasi advokasi yang dilakukan SATUNAMA dalam memperjuangkan hak sipil penghayat kepercayaan. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan sumbangan pengetahuan mengenai pengimplementasian strategi komunikasi dalam bidang advokasi, khususnya advokasi bagi kelompok marginal. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kualitatif yang menggunakan metode penelitan studi kasus. Penulis menggunakan teknik pengumpulan data wawancara mendalam terhadap tiga narasumber, yaitu direktur program, communication program officer, dan project manaeger Program Keadilan dan Inklusi Sosial bagi Kelompok Marginal (KISKM). Penulis juga mengumpulkan data melalui arsip atau dokumen SATUNAMA terkait Program KISKM. Hasil dari penelitian ini yaitu strategi komunikasi advokasi Yayasan SATUNAMA dilakukan untuk mencapai salah satu outcome advokasi, yaitu penerimaan sosial bagi penghayat kepercayaan. Strategi komunikasi berperan untuk membangun awareness di pemerintah dan masyarakat mengenai inklusi sosial. Oleh karena itu strategi komunikasi advokasi lebih diarahkan pada kegiatan mempengaruhi atau persuasi kepada pemerintah dan masyarakat agar dapat memberikan penerimaan pada penghayat kepercayaan. Pesan yang disampaikan dalam advokasi ini adalah pesan terkait inklusi sosial yaitu mengembalikan kembali martabat manusia Indonesia yang menghargai, dan menghormati semua orang, tanpa adanya diskriminasi. Pesan tersebut disampaikan melalui media SATUNAMA, baik itu website, media sosial (facebook, instagram, twitter) maupun media massa. Penyebaran pesan juga dilakukan melalui event yang dilakukan SATUNAMA yaitu Festival Kearifan Lokal.

Actions (login required)

View Item